Urutan Postingan di Linimasa Twitter Bakal Kembali Seperti Dulu

- Twitter hendak memberikan kontrol lebih bagi pengguna dalam menentukan seperti apa pengalaman menggulir linimasa (scrolling timeline) yang diinginkan. Hal ini diumbar melalui rentetan kicauan akun resmi Twitter Support (@TwitterSupport).
Pengguna bisa memilih apakah ingin urutan linimasanya terkurasi berdasarkan kicauan yang dianggap paling penting, atau sesuai kronologis terbalik (reverse chronological order) seperti dahulu, tweet terbaru muncul paling atas, disusul tweet sebelum-sebelumnya di bawah.
2/ We’ve learned that when showing the best Tweets first, people find Twitter more relevant and useful. However, we've heard feedback from people who at times prefer to see the most recent Tweets.
— Twitter Support (@TwitterSupport) September 17, 2018
Twitter sadar bahwa urutan linimasa yang terkurasi yang diberlakukan sejak 2016 tak selalu memuaskan pengguna. Kerap kali linimasa justru sesak dengan selipan iklan, kicauan yang disukai teman, kicauan dari orang yang diikuti teman, dan sebagainya.
Baca juga: Riset: Facebook Lebih Jago Basmi Hoaks Ketimbang Twitter
Tak jarang pengguna justru bingung karena kicauan teman sejak berjam-jam lalu terus-terusan muncul di urutan teratas, sementara kicauan terbaru sulit ditemukan.
Kendati demikian, ada pula yang suka dengan linimasa terkurasi. Pasalnya, pengguna lebih mudah menemui kicauan-kicauan yang sedang populer pada saat tertentu.
Melihat adanya nilai plus dan minus ini, maka Twitter memperbolehkan pengguna memilih sendiri jalan mana yang terbaik bagi masing-masing. Dalam pembaruannya, Twitter bakal menyematkan penyetelan “Show the best Tweets first” (tunjukkan kicauan terbaik pertama).
Penyetelan itu berbentuk toggle. Pengguna bisa menyalakan toggle untuk mengaktifkannya, atau mematikan toggle untuk merasakan kembali linimasa berbasis urutan waktu dari kicauan terbaru hingga terlama.
Belum diumbar kapan opsi ini berlaku bagi seluruh pengguna.Twitter hanya mengatakan bakal menguji coba opsi ini dalam beberapa pekan mendatang. Kita tunggu saja!
Terkini Lainnya
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- xAI Luncurkan Grok 3, Chatbot AI Pesaing ChatGPT dan DeepSeek