Apple Akhirnya Jadi Perusahaan Teknologi Pertama Bernilai 1 Triliun Dollar AS

- Setelah sempat diproyeksikan sebelumnya, pekan ini nilai kapitalisasi perusahaan Apple benar-benar menembus kisaran 1 triliun dollar AS atau lebih dari Rp 14.500 triliun.
Pencapaian itu diraih setelah Apple mempublikasikan kinerja keuangan yang positif dan melebihi ekpektasi analis di kuartal III tahun fiskal 2018, Rabu kemarin.
Harga saham Apple terdongkrak naik hingga akhirnya menyentuh angka 207,05 dollar AS sehari setelahnya. Dengan harga per lembar saham sebesar itu, valuasi Apple pun tembus 1 triliun dollar AS.
Apple menjadi perusahaan AS sekaligus perusahaan teknologi pertama yang mencapai valuasi 1 triliun dollar AS, mendului rival-rivalnya sesama perusahaan teknologi, seperti Amazon, Alphabet (perusahaan induk Google), dan Microsoft.
Baca juga: Xiaomi Klaim Kalahkan Apple dan Google
Namun Apple bukan perusahaan pertama yang memiliki valuasi 1 triliun dollar AS. Pada 2007, perusahaan minyak dan gas PetroChina yang dimiliki pemerintah Negeri Tirai Bambu pernah lebih dulu mencapai hal serupa.
Valuasi PetroChina sendiri kini telah kembali menurun dan terakhir bernilai kurang dari 500 miliar dollar AS, di bawah raksasa e-commerce China, Alibaba.
Sementara perusahaan minyak bumi Saudi, Aramco yang juga dimiliki negara, belakangan juga dikabarkan berencana melepas saham ke publik dengan proyeksi valuasi sebesar 2 triliun dollar AS. Tapi penawaran perdana ini belum terjadi.
Perusahaan-perusahaan teknologi asal Negeri Paman Sam yang tersebut di atas juga tengah mendekati valuasi 1 triliun dollar AS.
Setelah Apple, Amazon duduk di urutan kedua dengan valuasi 872,5 miliar dollar AS, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Business Insider, Jumat (3/8/2018).
Dalam laporan kuangan terbarunya, Apple membukukan pendapapatan sebesar 53,3 miliar dollar AS, naik 17 persen dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu. Sebanyak 56 persen pendapatan Apple disumbang oleh penjualan perangkat iPhone.
Terkini Lainnya
- 5 Besar Vendor Smartphone Global Awal 2025 Versi Counterpoint
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Samsung Rilis Duo Perangkat Tangguh, Smartphone XCover7 Pro dan Tab Active5 Pro
- Antisipasi Tarif Trump, Jepang Subsidi Warganya Setara Nintendo Switch 2
- Kenapa Celah Keamanan Disebut Bug atau Kutu? Begini Penjelasannya
- 3 Cara Cek HP Support eSIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Apple Maps Kini Bisa Digunakan di Android, tapi Setengah Hati
- 9 Trik Bikin Ruang Penyimpanan iPhone Lebih Bersih Tanpa Hapus Foto dan Video
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- Apa Itu eSIM? Begini Perbedaannya dengan Kartu SIM Biasa
- Microsoft Tutup Skype, Pelanggan Ini Tuntut Uangnya Dikembalikan
- Awas Klik File di WhatsApp Desktop Bisa Kena Malware, Update Sekarang!