Apple Sedang Cari Karyawan untuk Urus Syarat Jualan iPhone di Indonesia

- Apple membuka beberapa lowongan pekerjaan khusus untuk wilayah Indonesia.
Salah satu lowongan pekerjaan yang dicantumkan Apple adalah untuk posisi Regional Regulatory Compliance Engineer untuk Indonesia.
Dalam persyaratan yang dilihat KompasTekno, Selasa (24/12/2024), posisi ini memiliki tugas mengurus seluruh dokumen yang berkaitan dengan regulasi dan perizinan yang dibutuhkan suatu perangkat atau layanan Apple.
Kemungkinan, jabatan tersebut dibuat untuk lebih memuluskan peluncuran dan penjualan perangkat baru Apple di Indonesia, termasuk iPhone 16, sesuai peraturan yang berlaku.
Baca juga: Harga iPhone 16 Sempat Muncul di Situs Reseller Resmi Indonesia
Sebab, posisi ini juga bertanggung jawab untuk seluruh pengujian dan sertifikasi yang dibutuhkan Apple untuk mendapatkan surat izin edar dari pemerintah Indonesia.
Apple tak menyebut berapa gaji yang ditawarkan untuk posisi Regional Regulatory Compliance Engineer di Indonesia. Namun, apabila ada yang berminat, Apple memiliki sejumlah syarat minimum untuk posisi tersebut.
Dua di antaranya adalah pengalaman lima tahun lebih di bidang regulasi teknologi dan sejenisnya, dan memiliki hubungan dekat dengan sejumlah regulator yang ada di Indonesia.
Salah satu regulator yang disebut adalah "KOMINFO" yang kini berubah nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Selain Regional Regulatory Compliance Engineer, Apple juga tampak masih membuka lowongan pekerjaan untuk tiga posisi lainnya untuk pasar Indonesia.
Baca juga: iPhone 16 Tak Kunjung Kantongi Izin Edar di Indonesia
Ketiga posisi tersebut adalah Partnership Manager Worldwide Developer Relations Indonesia, Corporate Communications Manager Indonesia, dan Sales Online Channel Account Manager Indonesia.
Sinyal positif iPhone 16 di Indonesia

Seperti diwartakan sebelumnya, Apple belakangan berupaya keras supaya bisa tetap bisa berjualan iPhone di Indonesia.
Salah satu upaya ini adalah dengan melakukan investasi senilai 1 miliar dollar AS atau setara Rp 15,95 triliun.
Angka ini melampaui proposal investasi sebelumnya senilai 100 juta dollar AS (sekitar Rp 1,6 triliun) untuk pembukaan pabrik aksesori di Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: Drama iPhone 16 di Indonesia, Rumor 20 Desember dan Bocoran Harganya
Jika dilihat dari perkembangan terakhir, pemerintah RI tampaknya sudah memberikan sinyal positif untuk mengizinkan iPhone 16 Series beredar di Tanah Air.
Terkini Lainnya
- Alibaba Rilis Model AI QwQ-32B, Diklaim Ungguli OpenAI dan DeepSeek
- Imigrasi AS Akan Wajibkan Imigran Serahkan Akun Media Sosial
- 2 Cara Membuat Kolom Tanda Tangan di Microsoft Word dengan Mudah dan Praktis
- Cara Membuat Drop Down List atau Daftar Pilihan di Microsoft Excel
- Arti Kata “Etlis”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Medsos
- Cara Sematkan Tiga Pesan Penting DM Instagram
- Mau "Bukber"? Ini Tips Cari Rekomendasi Restoran via Gmaps
- 5 Aplikasi Finansial untuk Kelola Keuangan Ramadhan hingga Lebaran 2025
- Software Desain Microsoft Publisher Disetop 2026
- Google Rilis Fitur Pendeteksi Penipuan, Ditenagai AI
- Buka Hari Ini Jam 09.00, Berikut Link dan Cara Tukar Uang Baru Lebaran 2025 via Bank Indonesia
- Mengapa Blokir iPhone 16 Series di Indonesia Dicabut?
- Google Umumkan AI Mode di Search, Bisa "Googling" Lebih Detail
- Penyangga HP Ini Bisa Ngecas 3 Gadget Apple Sekaligus
- Cara Menambahkan Orang di WhatsApp Grup dengan Mudah
- 7 Produk dan Layanan Google yang Ditutup pada 2024
- Cara Hilangkan Notifikasi Mengganggu di HP Xiaomi
- 10 Hal Penting yang Wajib Dilakukan pada Laptop Baru Anda
- Cara Hapus Cache Google Drive dengan Mudah agar Tidak Penuhi Memori
- Kenapa Baterai Laptop Tidak Terdeteksi? Begini Cara Mengatasinya