TikTok dan Meta Blokir Akun Media Pemerintah Rusia
- Platform media sosial TikTok dan Meta (induk perusahaan Facebook, WhatsApp, dan Instagram), mengumumkan pemblokiran akun media milik pemerintah Rusia, yakni RT dan Sputnik dari platform mereka di Amerika Serikat, Senin (23/9/2024).
TikTok mengumumkan penghapusan akun media tersebut melalui situs web resminya. Pengumuman itu juga mencatut perusahaan induk jaringan TV RT dan kantor berita Sputnik, yakni TV-Novosti dan Rossiya Segodnya.
Menurut pengumuman itu, upaya ini diambil TikTok guna mengamankan pemilihan umum AS.
"Selama sepekan terakhir, upaya kami untuk melindungi TikTok selama pemilu AS meliputi penghapusan akun yang terafiliasi dengan TV-Novosti dan Rossiya Segodnya karena terlibat dalam operasi terselubung yang melanggar pedoman komunitas TikTok," demikian pengumuman TikTok, dikutip KompasTekno dari laman Pusat Transparansi TikTok.
Baca juga: Mirip TikTok Shop, YouTube Shopping Juga Bisa buat Jualan dan Belanja
Juru bicara perusahaan asal China ini juga mengonfirmasi melalui e-mail ke NBCNews, bahwa akun media pemerintah Rusia itu dihapus secara permanen.
Selain menghapusnya dari TikTok di AS, kemunculan media Rusia itu juga dibatasi dari TikTok di Uni Eropa dan Ingris.
Pihak RT maupun Sputnik belum memberikan tanggapan soal pemblokiran akunnya di TikTok. Namun, pada akhir pekan lalu perusahaan media tersebut menerbitkan laporan yang memaparkan bahwa beberapa akun mereka dihapus tanpa penjelasan.
"Pengguna TikTok dan 86.000 pelanggan kami yang tidak lagi diizinkan mengetahui kebenaran tentang isu geopolitik yang paling mendesak," kata akun Sputnik di media sosial X (dulu Twitter) pada Sabtu (21/9/2024).
??TIKTOK BANS SPUTNIK: MEDIA CRUSADE CONTINUES?
TikTok users and our 86,000 subscribers are no longer allowed to know the truth about most urgent geopolitical issues and laugh at Western politicians' gaffes in Sputnik International videos.
The app’s representatives have not yet… pic.twitter.com/62y5283SUC
— Sputnik (@SputnikInt) September 21, 2024
Pemblokiran ini kemungkinan buntut dari pernyataan pemerintah AS awal September 2024 ini. Pemerintah AS menuding bahwa media RT adalah bagian dari badan inteligen Rusia.
Oleh karena itu sejumlah perusahaan teknologi menghapus akun RT dan Sputnik dari platform-nya, termasuk di YouTube dan media sosial di bawah naungan Meta.
Hanya media sosial X milik Elon Musk yang masih membiarkan akun RT dan Sputnik tetap aktif di platform-nya.
Baca juga: Meriahnya Olimpiade Paris 2024 di TikTok, Ini 5 Tren yang Viral
Meta juga blokir media pemerintah Rusia
Perusahaan yang dinakhodai oleh Mark Zuckerberg, Meta juga memblokir media milik pemerintah Rusia, RT, Rossiya Segodnya dan jaringan media Rusia lainnya pada Senin (16/9/2024).
Meta menilai bahwa media-media itu memakai taktik penipuan untuk melakukan operasi memengaruhi orang-orang, sembari menghindari deteksi dari platform.
"Setelah pertimbangan yang cermat, kami memperluas penegakan hukum terhadap media pemerintah Rusia. Rossiya Segodnya, RT dan entitas terkait lainnya kini diblokir dari aplikasi kami secara global karena aktivitas campur tangan asing," kata Meta dalam pernyataan tertulis, dikutip KompasTekno dari The Guardian.
Pemblokiran ini berlaku untuk semua layanan Meta di seluruh dunia, termasuk Facebook, Instagram, WhatsApp dan Threads.
Terkini Lainnya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- HP Tecno Spark 30 Pro Meluncur dengan Helio G100, Ada Edisi Transformers
- Kapasitas Baterai iPhone 16 Series Terungkap, Tak Sebesar Daya HP Android
- Samsung Galaxy M55s 5G Dirilis, Kembaran Galaxy M55 Harga Lebih Murah
- LG Ubah Haluan Bisnis, Tak Lagi Fokus ke Produk Peralatan Rumah Tangga
- Mobile Legends 1.9.20 Resmi, Ada "Hero" Suyou dengan "Skill" Unik