Cara Cek PC Kita Pakai Crowdstrike atau Tidak, yang Bikin Windows "Blue Screen"
- Jutaan PC Windows di seluruh dunia mengalami error blue screen of death (BSoD) pada Jumat (20/7/2024) lalu.
Dampaknya, berbagai sistem layanan publik di beberapa negara pun terganggu, seperti layanan perbankan, bandara, dan maskapai penerbangan.
Error blue screen di PC Windows ini disebabkan oleh "cacat" pemrograman di update sistem keamanan Crowdstrike Falcon, yang digunakan di OS Microsoft Windows.
Baca juga: Microsoft Bagikan Cara Atasi Error Blue Screen Windows akibat CrowdStrike
Untuk mengetahui apakah komputer/PC kita juga menggunakan Crowdstrike Falcon sebagai sistem keamanan endpoint, lakukan langkah-langkah berikut ini:
1 Memeriksa Sensor Falcon:
- Buka Task Manager (Ctrl + Shift + Esc).
- Buka tab “Proses”.
- Cari proses bernama 'CSFalconService.exe'. Ini adalah sensor CrowdStrike Falcon.
2. Periksa Program Terinstal:
- Buka Control Panel.
- Arahkan ke “Program” > “Program dan Fitur”.
- Cari entri bernama “CrowdStrike Falcon Sensor”.
3. Ikon Baki Sistem (tray system)
- Lihatlah baki sistem alias system tray (di sudut kanan bawah layar).
- Anda mungkin melihat ikon CrowdStrike Falcon di sana.
4. Periksa Windows Services:
- Buka dialog Run (Win + R), ketik 'services.msc', dan tekan Enter.
- Pada jendela Services, cari layanan bernama 'CSFalconService'.
5. Periksa Baris Perintah:
- Buka Command Prompt atau PowerShell.
- Ketik 'sc query CSFalconService' dan tekan Enter.
Perintah ini memeriksa status layanan CrowdStrike.
Jika Anda menemukan salah satu dari indikator ini, maka CrowdStrike Falcon sudah terinstal dan berjalan pada PC Anda.
Baca juga: Penyebab PC Windows Blue Screen Berjemaah Ditemukan, Perbaikan Sedang Berjalan
Cara mengatasi blue screen CrowdStrike
Komputer Windows yang mengalami BSoD karena update CrowdStrike tidak bisa melakukan booting normal ke sistem operasi. Karena itu, proses perbaikannya mesti dilakukan lewat Safe Mode.
Cara masuk ke Safemode adalah dengan menekan dan menahan tombol F8 sebelum logo Windows muncul.
Perangkat dari pabrikan tertentu mungkin memiliki caranya sendiri yang bisa dilihat di dokumentasi masing-masing vendor.
Setelah masuk ke Safe Mode, ikuti langkah-langkah seperti yang dijabarkan oleh tim engineering CrowdStrike di Reddit berikut ini
Terkini Lainnya
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- HP Gaming Asus ROG Phone 9 dan ROG Phone 9 Pro Dirilis, Ini Harganya
- Microsoft Bagikan Cara Atasi Error "Blue Screen" Windows akibat CrowdStrike
- Penyebab PC Windows "Blue Screen" Berjemaah Ditemukan, Perbaikan Sedang Berjalan
- Xiaomi Redmi K70 Ultra Meluncur dengan Chip Dimensity 9300 Plus
- Ponsel Lipat Xiaomi Mix Flip Meluncur, Cover Screen Besar Harga Rp 13 Jutaan
- Dyson Perkenalkan OnTrac, Headphone Mewah yang Bisa Dikustomisasi