3 Smartphone Pertama HMD Tanpa Merek Nokia Resmi Meluncur

- Perusahaan pemegang lisensi merek Nokia, Human Mobile Devices (HMD) Global resmi merilis smartphone HMD Pulse series, di pasar Eropa, Rabu (24/4/2024). Lini ponsel ini terdiri dari HMD Pulse "reguler", HMD Pulse Plus, dan HMD Pulse Pro.
HMD Pulse series merupakan jajaran smartphone pertama yang menyandang merek perusahaan asal Finlandia itu. Sebelumnya, HMD rutin meluncurkan produk dari merek Nokia.
HMD yakin konsumen akan beralih ke produk yang lebih ramah lingkungan, sehingga mereka mengutamakan kemampuan perbaikan untuk Pulse series.
Baca juga: HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang Membosankan
Perusahaan itu mengatakan bahwa HMD Pulse bisa diperbaiki dengan mudah menggunakan peralatan perbaikan mandiri dari iFixit. Perbaikan ini termasuk mengganti baterai dan menukar layar ponsel.
Secara spesifikasi, HMD Pulse series memiliki kesamaan dalam aspek layar, chipset, baterai, dan lain-lain. Sementara itu, perbedaannya terletak pada kamera, memori, RAM, dan kapasitas media penyimpanan.
Spesifikasi HMD Pulse "reguler"

Khusus model "reguler", bagian tengah atas layar dihias lubang (punch hole) yang memuat kamera selfie 8 MP.
Berpindah ke punggung, terdapat kamera utama 13 MP (Autofocus) dan lensa depth. Kamera ini diposisikan secara vertikal dalam modul persegi panjang bersama lampu dual LED flash.
Di sektor performa, HMD Pulse series kompak ditenagai chipset Unisoc T606 berfabrikasi 12 nm.
Chipset delapan inti (octa-core) ini mencakup dua inti Cortex-A75, enam inti Cortex-A55, unit pengolah grafis (GPU) Mali-G57, dan modem konektivitas 4G.
HMD Pulse "reguler" dilengkapi dengan RAM 4 GB/6 GB dan media penyimpanan (storage) 64 GB. Bila dirasa kurang, pengguna bisa memperluas storage hingga 256 GB dengan memanfaatkan kartu microSD.
Baca juga: HMD Siapkan HP Lipat Barbie, Rilis Juli 2024
Untuk daya, HMD Pulse series disokong oleh baterai jumbo 5.000 mAh yang terdaftar sebagai "QuickFix yang bisa diganti". Artinya, pengguna bisa melakukan penggantian baterai dengan memanfaatkan peralatan dasar. Perbaikan ini memerlukan waktu lima menit.
Baterai ini memiliki rating 800 siklus pengisian penuh sehingga bisa dibilang awet. Baterai HMD Pulse "reguler" didukung teknologi pengisian cepat (fast charging) berdaya 10 Watt, dan diklaim bisa bertahan hingga 59 jam saat digunakan.
HMD Pulse series mempunyai sertifikasi anti air dan debu dengan rating IP52. Pengguna yang ingin mempertahankan rating itu setelah mengganti baterainya mesti mengikuti instruksi penggantian baterai secara saksama, yang bisa disimak di tautan ini.
Sistem operasi (OS) yang dijalankan HMD Pulse series adalah Android 14. HMD menjanjikan pembaruan sistem operasi dua generasi dan pembaruan keamanan hingga tiga tahun.
Terkini Lainnya
- Celah Keamanan Internet yang Eksis 23 Tahun Akhirnya Ditutup
- 21 Robot Manusia Ikut Half Marathon, Finish dalam 2 Jam 40 Menit
- Terungkap, Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- 50 Ucapan Selamat Hari Kartini 2025 yang Inspiratif buat Dibagikan ke Medsos
- 50 Link Twibbon Hari Kartini untuk Rayakan Emansipasi Wanita
- Menguji Performa Samsung Galaxy A36 Main Game Genshin Impact
- 2 Cara Menyimpan Foto di Google Drive dari HP dengan Mudah dan Cepat
- Kenapa Battery Health iPhone Turun? Ini Penyebab dan Cara Merawatnya
- Poco F7 Ultra: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
- Jadwal MPL S15 Hari Ini 20 April, Onic Esports Vs Team Liquid
- HP Vivo V50 Lite 4G dan 5G Resmi di Indonesia, Ini Harga serta Spesifikasinya
- Spesifikasi dan Harga Poco F7 Pro di Indonesia
- Asus Rilis Monitor Khusus E-sports, Refresh Rate Sampai 610 Hz
- Instagram Rilis Fitur Blend, Bisa Buat Feed Reels Bareng Teman
- 100 Ucapan Selamat Paskah yang Bermakna dan Cocok Diunggah ke Media Sosial
- 50 Link Twibbon Hari Kartini untuk Rayakan Emansipasi Wanita
- Joe Biden Sahkan Undang-undang yang Ancam Blokir TikTok di AS
- Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI
- Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis
- Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya