Google Umumkan Gemini Advanced untuk Akses LLM Ultra 1.0

- Google mulai serius di bidang kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Pasalnya, selain mengubah nama chatbot Bard menjadi Gemini, perusahaan teknologi tersebut juga mengumumkan Gemini Advanced.
Sederhananya, Gemini Advanced merupakan versi chatbot Google Gemini yang paling canggih. Chatbot ini mengandalkan atau ditenagai dengan model bahasa besar (large language model/LLM) Ultra 1.0.
Bisa dibilang, Gemini Advanced merupakan kompetitor langsung dari ChatGPT Plus yang ditawarkan OpenAI. Chatbot yang lebih mumpuni dari ChatGPT "reguler" ini ditenagai dengan GPT-4, alih-alih GPT-3.5.
Kembali lagi ke Gemini Advanced, Google mengeklaim LLM Ultra 1.0 yang ada di dalam chatbot ini bisa memproses berbagai permintaan (prompt) atau teks yang dimasukkan pengguna dengan lebih baik.
Lalu, Gemini Advanced juga diklaim dapat memprediksi atau memproduksi konten-konten teks hingga gambar dengan lebih baik dibanding Gemini versi baisa.
Selain itu, model bahasa besar tersebut juga diklaim "jauh lebih mumpuni" untuk mengeksekusi program atau kode komputer kompleks, pemrosesan logika (logical reasoning), serta memproses perintah berbeda-beda dalam satu eksekusi atau prompt.
Google memberi contoh bahwa Google Gemini bisa menjadi guru virtual pribadi, di mana guru ini bisa menawarkan instruksi bertahap secara rinci, menggelar diskusi interaktif, hingga memproduksi sejumlah kuis atau tes kompleks untuk pengguna atau "muridnya".
Baca juga: Google Rilis AI Gemini Ultra, Pro, dan Nano, Lebih Pintar dari ChatGPT

Untuk ketersediaan, Gemini Advanced sudah bisa dijajal pengguna di sekitar 150 negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia mulai pekan ini.
Untuk menikmati layanan AI dari Google tersebut, pengguna harus berlangganan paket berbayar baru Google One AI Premium Tier yang dibanderol 20 dollar AS (sekitar Rp 312.000) per bulan. Kompetitornya, yaitu ChatGPT Plus juga memiliki banderol yang sama.
Baca juga: ChatGPT Plus Resmi di Indonesia, Biaya, Cara Berlangganan, serta Fitur yang Didapat
Dengan kocek ratusan ribu tersebut, pengguna juga akan mendapatkan akses premium ke berbagai aplikasi Google, media penyimpanan (storage) 2 TB, dan lain sebagainya, di samping bisa mengakses LLM Ultra 1.0 via Gemini Advanced.
Saat ini, Gemini Advanced dioptimasi penuh khusus untuk bahasa Inggris saja. Namun, layanan chatbot ini masih tetap bisa merespons dengan bahasa yang didukung Gemini, termasuk bahasa Indonesia.
Dalam beberapa waktu ke depan, Google mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengoptimasi Gemini, terutama Gemini Advanced dalam bahasa lainnya selain bahasa Inggris, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TechCrunh, Sabtu (10/2/2024).
Penasaran menjajal Gemini Advanced? Chatbot terbaru Google yang diklaim canggih ini bisa diakses melalui laman #. Di laman ini, pengguna bisa mengeklik logo teks "Gemini" untuk memunculkan opsi "Gemini Advanced".
Baca juga: Ancaman Terminator di Balik Pemecatan CEO OpenAI Sam Altman
Terkini Lainnya
- Bocoran Spesifikasi HP Xiaomi 15 Ultra, Bawa Kamera Periskop 200 MP
- Ketika Google Mencibir, OpenAI Justru Meniru DeepSeek
- Harga ChatGPT Plus dan Cara Berlangganannya
- Ponsel Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate Hiasi Bandara Kuala Lumpur Malaysia
- 9 Cara Mengatasi WhatsApp Tidak Ada Notifikasi kalau Tidak Buka Aplikasi
- Fenomena Unik Pakai Apple Watch di Pergelangan Kaki, Ini Alasannya
- 3 Cara Beli Tiket Bus Online buat Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Instagram Uji Tombol "Dislike", Muncul di Kolom Komentar
- Video: Hasil Foto Konser Seventeen di Bangkok, Thailand, dan Tips Rekam Antiburik
- ZTE Blade V70 Max Dirilis, Bawa Baterai 6.000 mAh dan Dynamic Island ala iPhone
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- AMD dan Nvidia Kompak Umumkan Tanggal Rilis GPU Terbarunya
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Kabar Merger Grab dan Gojek Kembali Menyeruak
- Pengalaman Memotret dengan Xiaomi Redmi Note 13 5G di Studio Foto
- iPhone SE Punya "Dynamic Island" seperti iPhone 15?
- Bocoran Tampang Samsung Galaxy A55 dan Galaxy A35 Beredar, Serupa tapi Tak Sama
- Daftar Game yang Dipertandingkan di IESF WEC 2024, Tidak Ada "Tekken"