Cara Bikin Video “How I Would Look Like in 1930” yang Lagi Ramai di TikTok, Mudah

- Beberapa waktu belakangan ini, tren video bertajuk “How I Would Look Like in 1930” atau bahasa Indonesianya “Bagaimana Penampilanku di Tahun 1930”, tengah ramai dibuat dan dibagikan pengguna di TikTok.
Dalam hal ini, pengguna mungkin tertarik untuk mengetahui cara membuat video How I Would Look Like in 1930 yang ramai di TikTok. Tren video tersebut menarik untuk dicoba karena pengguna bisa melihat rekayasa penampilannya jika hidup di tahun 1930-an.
Baca juga: Cara Melihat Gojek Wrapped yang Lagi Ramai di Medsos, Bisa Cek Total Transaksi Setahun
Perlu diketahui, video How I Would Look Like in 1930 menampilkan dua frame yang memuat foto atau gambar muka pengguna. Frame pertama memuat foto masa kini. Kemudian, frame yang berikutnya memuat rekayasa penampilan pengguna dari foto itu di tahun 1930-an.
Dalam video How I Would Look Like in 1930, foto pengguna saat ini akan diubah menjadi foto zaman dulu alias “jadul”, dengan memakai pakaian dan dandanan gaya tahun 1930-an.
Bentuk video How I Would Look Like in 1930 yang ramai di TikTok bisa dilihat lebih jelas melalui gambar di bawah ini.

Adanya rekayasa penampilan pengguna menjadi bergaya “jadul” yang membuat tren video How I Would Look Like in 1930 menjadi menarik untuk diikuti. Lantas, bagaimana cara membuat video How I Would Look Like in 1930 yang ramai di TikTok?
Jika tertarik untuk mengikuti tren ini, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai cara membuat video How I Would Look Like in 1930 yang rama di TikTok dengan mudah.
Cara bikin video How I Would Look Like in 1930 pakai filter AI CapCut
Cara membuat video How I Would Look Like in 1930 itu sejatinya cukup mudah. Pengguna dapat memanfaatkan salah satu filter AI (Artificial Intelligence) yang terdapat di aplikasi edit video CapCut.
Filter How I Would Look Like in 1930 berbasis AI yang disediakan CapCut dapat mengubah foto terkini pengguna menjadi tampak memiliki gaya, dandanan, dan mimik muka ala orang-orang di era 1930-an.
Baca juga: Cara Cek Warna Aura Kepribadian yang Lagi Ramai di Medsos
Filter How I Would Look Like in 1930 bisa diakes secara mudah dan gratis di CapCut. Ada banyak templat video dengan filter How I Would Look Like in 1930 di CapCut yang menarik dan bisa dipakai pengguna.
Untuk lebih lengkapnya, adapun penjelasan soal cara membuat video How I Would Look Like in 1930 dengan filter AI di CapCut adalah sebagai berikut:
- Buka aplikasi CapCut.
- Kemudian, klik menu “Template” dan bakal tersaji daftar semua templat video yang tersedia.
- Pada menu tersebut, pengguna bisa mengetik kata kunci seperti ini “How i would look like in 1930” atau “How i would look like” untuk mencari templat video yang menggunakan filter How I Would Look Like in 1930.
- Setelah itu, pengguna bisa memilih salah satu templat video dengan filter tersebut untuk membuat video baru dan klik opsi “Use template”.
- Kemudian, pilih gambar atau foto terkini untuk dimasukkan dalam framevideo dan klik opsi “Next”.
/Zulfikar Hardiansyah Ilustrasi cara membuat video How I Would Look Like in 1930 pakai filter AI CapCut.
- Tunggu beberapa saat hingga filter AI CapCut berhasil mengolah foto tersebut dan membuatnya jadi bergaya ala era 1930-an.
- Setelah itu, video yang berisi transisi dari foto sekarang ke foto “jadul” pun jadi.
- Pengguna bisa mengedit lanjut video How I Would Look Like in 1930 itu dengan menambahkan teks atau mengganti musik.
- Selesai mengedit, pengguna bisa klik opsi "Export" untuk mengunduh video tersebut ke galeri atau langsung mengunggahnya ke TikTok.

Cukup mudah bukan cara membuat video How I Would Look Like in 1930? Dengan cara di atas, pengguna bisa ikut tren video How I Would Look Like in 1930 secara mudah dan praktis. Tak hanya di TikTok, video yang telah dibikin pun bisa dibagikan ke media sosial lain.
Baca juga: Cara Membuat Kartun Disney AI dari Foto Sendiri via Bing Image Creator
Demikianlah penjelasan lengkap seputar cara membuat video How I Would Look Like in 1930 yang sedang ramai di TikTok, dengan memanfaatkan filter AI CapCut, selamat mencoba.
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno. Caranya klik link # Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Terkini Lainnya
- Redmi Watch Move Meluncur, Pakai Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 400.000
- Paus Fransiskus Wafat, Tinggalkan Pesan Kuat soal Etika Teknologi dan AI
- HP Vivo X200s Meluncur dengan Dimensity 9400 Plus dan Baterai 6.200 mAh
- Segini Mahalnya Harga iPhone jika Dibuat di Amerika
- Tema Hari Bumi 2025 "Our Power, Our Planet", Ini 50 Contoh Ucapan Menarik untuk Medsos
- Smartphone Oppo K13 Meluncur, Bawa Baterai 7.000 mAh dan Chipset Baru
- 35 Link Twibbon Hari Bumi 2025 Bertema "Our Power, Our Planet" dan Contoh Ucapannya
- Sekian Biaya yang Dihabiskan OpenAI saat Pengguna Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Vivo X200 Ultra Resmi, HP Flagship yang Bisa "Disulap" Jadi Kamera DSLR
- Daftar Kode Negara iPhone dan Cara Mengeceknya
- Pemerintahan Trump Anggap QRIS, PGN, dan Produk Bajakan di Mangga Dua Hambat Perdagangan
- Apa Itu Italian Brainrot atau Meme Anomali yang Lagi Viral di TikTok?
- Terungkap, Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- Jangan Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Nvidia Rilis Zorah, Demo Game "GeForce RTX 50" yang Terlalu Nyata
- 35 Link Twibbon Hari Bumi 2025 Bertema "Our Power, Our Planet" dan Contoh Ucapannya
- Sekian Biaya yang Dihabiskan OpenAI saat Pengguna Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Honor MagicOS 8 Meluncur, Diklaim UI Berbasis "Niat" Pertama di Dunia
- Asus Perkenalkan ROG NUC, PC Gaming Berukuran Mini
- HP Enterprise Akuisisi Juniper Networks Rp 217 Triliun
- Smartphone Berdesain Cantik Reno11 Series 5G Segera Hadir, Oppo Umumkan Harganya
- Asus Perkenalkan Kartu Grafis GeForce RTX 4090 Tanpa Kabel Daya