HP Enterprise Akuisisi Juniper Networks Rp 217 Triliun
- Perusahaan teknologi Hewlett Packard (HP) Enterprise mengumumkan pihaknya mengakuisisi vendor perlengkapan jaringan Juniper Networks.
Mahar yang disiapkan HP Enterprise untuk membeli perusahaan tersebut sekitar 14 miliar dollar AS (sekitar Rp 217 triliun) atau setara 40 dollar AS (sekitar Rp 622.442) per lembar saham. Mahar ini bakal dibayarkan HP Enterprise secara tunai sepenuhnya.
Menurut HP Enterprise, kesepakatan akuisisi diperkirakan rampung pada akhir tahun ini atau awal tahun 2025.
Saat proses penyelesaian rampung, CEO Juniper, Rami Rahim akan menakhodai grup gabungan HP Enterprise dengan Juniper Networks kemudian berkoordinasi dengan CEP HP Enterprise, Antonio Neri.
Baca juga: CEO HP Enterprise Meg Whitman Mundur
Dengan akuisisi ini, kapasitas bisnis jaringan HP Enterprise yang sudah ada selama ini akan bertambah. HP Enterprise juga optimistis margin dan pertumbuhan bisnisnya akan meningkat berkat dukungan Juniper.
Akuisisi ini juga diklaim bakal menghemat biaya tahunan sebesar 450 juta dollar AS (sekitar Rp 7 triliun) dalam waktu tiga tahun, setelah kesepakatan rampung.
HP Enterprise sendiri merupakan unit bisnis Hewlett Packard (HP) yang bergerak di bisnis jaringan, server, data center, software hingga penyimpanan.
Entitas ini lahir setelah HP terjun ke bisnis jaringan, utamanya setelah mengakuisisi Aruba Networks pada tahun 2015. Sementara HP fokus pada pengembangan PC dan printer.
Adapun Juniper Networks merupakan perusahaan jaringan yang didirikan pada tahun 1996. Sekilas tentang kinerjanya, pendapatan Juniper pada tahun 2022 tumbuh 12 persen dari tahun ke tahun (YoY), dihimpun KompasTekno dari CNBC, Kamis (11/1/2024).
Baca juga: F5 Networks Akuisisi Pengelola Separuh Situs Web Tersibuk di Dunia
Pada kuartal terakhir, perusahaan ini membukukan laba 76 juta dollar AS (sekitar Rp 1,1 triliun), pendapatan 1,4 miliar dollar AS (sekitar Rp 21,7 triliun), turun 1 persen dibanding tahun sebelumnya.
HP dipecah jadi 2 perusahaan
HP mengumumkan rencana pemisahan bisnisnya menjadi dua entitas pada Oktober 2014. CEO HP saat itu, Meg Whitman berkata HP dibagi menjadi dua perusahaan bernama Hewlett-Packard Enterprise dan HP Inc.
Hewlett Packard Enterprise, dikutip KompasTekno dari Bloomberg menjual perangkat data center dan aplikasi terkait dengan layanan server. Sementara perusahaan HP Inc. akan berkonsentrasi dalam bisnis penjualan PC dan perangkat printer.
Bersamaan dengan pemisahan dua perusahaan tersebut, HP juga memberhentikan (PHK) sekitar 55.000 karyawannya. Sebelumnya, di bawah kepemimpinan Whitman, HP sudah memiliki program pengurangan karyawan yang jumlahnya mencapai 36.000 orang.
Terkini Lainnya
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- Smartphone Berdesain Cantik Reno11 Series 5G Segera Hadir, Oppo Umumkan Harganya
- Asus Perkenalkan Kartu Grafis GeForce RTX 4090 Tanpa Kabel Daya
- 19 Game PS5 yang Ditunggu, Ada "Silent Hill 2" dan "Final Fantasy VII Rebirth"
- 2 Tim E-sports Indonesia Ikuti Turnamen "Mobile Legends" Rusia
- Perusahaan "Mesin Game" Unity PHK 1.800 Karyawan Global