cpu-data.info

- Platform lokapasar properti milik PropertyGuru, Rumah.com bakal ditutup akhir bulan ini setelah beroperasi selama lebih dari 10 tahun.

Penutupan Rumah.com diumumkan oleh Group CEO dan Managing Director PropertyGuru, Hari V Krishnan, lewat sebuah surat yang tautannya dibagikan di halaman muka situs Rumah.com. 

"Bisnis marketplace kami di Indonesia, yang beroperasi sebagai Rumah.com, akan berhenti beroperasi pada 30 November 2023," kata Krishnan dalam surat itu.

Baca juga: Omegle Tutup Selamanya Setelah 14 Tahun

Krishnan menegaskan Rumah.com akan terus melayani pelanggan dan mitra sampai 30 November 2023, guna memastikan penutupan lokapasar propertinya tidak terlalu mengganggu operasional bisnis mereka.

Pengumuman penutupan Rumah.com juga terlihat di halaman utama situs web Rumah.com. Namun, berdasarkan informasi yang tertera laman tersebut, Rumah.com akan berhenti beroperasi per 1 Desember 2023.

"Mulai tanggal 1 Desember 2023, kami akan berhenti beroperasi," demikian keterangan pada situs web Rumah.com, menurut pantauan KompasTekno, Kamis (16/11/2023) malam.

Rumah.com Pengumuman penutupan Rumah.com sdi situs web Rumah.com

Setelah resmi ditutup, Rumah.com akan mengembalikan fee yang sudah dibayar klien maupun mitra, sesuai kontraknya masing-masing.

Karyawan dapat pesangon

Karyawan Rumah.com akan mendapat kompensasi berupa pesangon, asuransi kesehatan hingga dukungan pekerjaan.

Pesangon yang diberikan diklaim lebih tinggi dari pembayaran pesangon wajib satu bulan untuk setiap tahun masa kerja dengan batas hingga sembilan bulan. Pembayaran masa kerja yang lama akan diberikan sesuai aturan yang berlaku.

Baca juga: TikTok Shop Tutup, Ini Siasat Penjual Tetap Dapat Pembeli dari TikTok

Karyawan Rumah.com juga mendapat perpanjangan asuransi kesehatan dan program bantuan karyawan selama tiga bulan dari tanggal terakhir mereka bekerja.

Untuk bantuan pekerjaan, PropertyGuru akan membantu karyawan mendapat peluang baru lewat konsultasi privat selama tiga bulan serta bantuan laptop.

Selain Rumah.com, PropertyGuru juga menutup FastKey, salah satu produk software as a service (SaaS) Property Guru indonesia, di seluruh pasar.

Layanan FastKey di Indonesia akan ditutup pada 31 Juli 2024, disusul Malaysia dan Singapura pada 15 Oktober 2024.