cpu-data.info

Telegram Punya Fitur Stories, Tapi untuk Pengguna Berbayar

Fitur Stories di platform Telegram
Lihat Foto

- Telegram menggelontorkan fitur Stories pada Kamis (20/7/2023). Fitur ini baru bisa dijajal oleh pelanggan layanan Telegram Premium. Namun, fitur ini dijanjikan akan dirilis untuk semua pengguna.

Sebelumnya, fitur ini pertama kali diumumkan pada Juni lalu oleh CEO Telegram, Pavel Durov. Saat itu, Durov memastikan bahwa fitur Stories bakal dirilis pada Juli.

Meski baru tersedia untuk pelanggan Telegram Premium, fitur Stories nantinya akan digulirkan untuk semua pengguna. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh akun resmi Telegram di Twitter.

"Jangan khawatir. Fitur Stories sebentar lagi akan tersedia untuk semua orang," tulis akun dengan handle @telegram itu.

Baca juga: Folder Chat di Telegram Kini Bisa Dibagikan

Adapun fitur anyar ini mirip seperti Stories di Facebook, Meta, dan Instagram. Pengguna bisa mengunggah gambar atau video pendek yang akan kedaluwarsa dalam waktu tertentu.

Tampilan antarmukanya (UI) juga mirip karena ditempatkan di bagian atas chat dengan bentuk lingkaran.

Meskipun tampilan dan fungsi utamanya sama, Telegram menghadirkan beberapa perbedaan untuk fitur Stories miliknya. Salah satunya adalah opsi penentuan waktu kedaluwarsa untuk Stories yang dibuat.

Pengguna diberi pilihan waktu 6, 12, 24, dan 48 jam. Bila tidak ingin menghapus Stories tersebut, pengguna bisa menyimpannya secara permanen di profil. Hal ini berbeda dengan Stories di media sosial lain yang umumnya terhapus dalam 24 jam.

Telegram Stories bisa disimpan secara permanen dan ditampilkan di profilTelegram Telegram Stories bisa disimpan secara permanen dan ditampilkan di profil
Selain itu, pengguna dimungkinkan untuk memilih siapa saja yang bisa melihat Stories yang dibuat. Akses ini dibagi menjadi semua orang, semua orang di daftar kontak dengan pengecualian, beberapa kontak yang dipilih, dan teman dekat (Close Friends).

Akses privasi yang ditawarkan Telegram Stories.Akses privasi yang ditawarkan Telegram Stories. Pengguna juga bisa menggunakan kamera depan dan kamera belakang secara bersamaan ketika membuat Stories. Akses privasi yang ditawarkan Telegram Stories.
Fitur-fitur lainnya mencakup captions, serta foto atau video yang diambil menggunakan kamera depan dan kamera belakang secara bersamaan. Pengguna pun dapat membalas (reply) Stories tersebut secara privat atau memberikan reaksi berupa emotikon.

Kemudian, pengguna bisa menyembunyikan Stories yang tidak ingin dilihat dengan memindahkan kontak tersebut ke daftar "Hidden". Dan juga, pengguna dapat memposting ulang (repost) Stories dari kanal Telegram.

Baca juga: Update Telegram Bawa 9 Fitur Baru, Ada Mode Hemat Baterai

Adapun kanal Telegram merupakan fitur yang memungkinkan pengiriman pesan satu arah ke banyak audiens.

Nah, bila tertarik untuk menjajal fitur Stories, pengguna bisa memperbarui aplikasi Telegram ke versi 9.7.1 alias terbaru. Perlu dicatat lagi bahwa saat ini fitur tersebut baru tersedia untuk pelanggan layanan Telegram Premium.

Layanan tersebut dibanderol seharga Rp 59.000 per bulan atau Rp 708.000 per tahun, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Telegram, Minggu (23/7/2023).

Selain fitur Stories, pelanggan juga berhak mendapatkan akses penggunaan aplikasi tanpa iklan, stiker premium, batas ukuran unggahan 4 GB, dan masih banyak lagi.

Tampilan Telegram Stories bagi yang tidak berlangganan Telegram Premium/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Tampilan Telegram Stories bagi yang tidak berlangganan Telegram Premium
Pantauan KompasTekno, pengguna yang tidak berlangganan Telegram Premium hanya bisa melihat menu "Stories" yang mencakup "Saved Stories" (Stories yang disimpan) dan "Archived Stories" (Stories yang diarsipkan).

Pengguna tanpa Telegram Premium juga bisa melihat Stories yang dibuat oleh pengguna lain.

Namun, pengguna tidak akan menemukan tombol untuk membuat Stories itu sendiri, kecuali pengguna memutuskan untuk membeli layanan premium Telegram.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat