cpu-data.info

Game Call of Duty Warzone "Orisinal" Ditutup September 2023

Ilustrasi game Warzone Caldera.
Lihat Foto

- Pada 2020 lalu, Activision merilis game Call of Duty Warzone. Game ini fokus pada genre battle royale, sehingga pemain harus bertahan hidup dari gempuran pemain lainnya di waktu yang telah ditentukan. 

Kini, game yang bisa dibilang sebagai game orisinal Call of Duty Warzone tersebut dipastikan bakal ditutup oleh Activision pada 21 September 2023 mendatang. Hal ini disampaikan pihak Activision dalam sebuah pengumuman yang di blog resmi mereka. 

Menurut Activision, penutupan game yang juga dijuluki sebagai Warzone Caldera ini dilakukan karena mereka ingin fokus pada pengembangan sekuel game tersebut, yaitu Call of Duty Warzone 2.0. Game ini meluncur pada November 2022 lalu dan terus dikembangkan karena ramai peminat.

"Tim kami kini akan fokus ke pengembangan konten Call of Duty Warzone 2.0, serta meningkatkan pengalaman bermain game tersebut di masa depan," tulis Activision, dikutip KompasTekno dari CallofDuty.com, Jumat (23/6/2023). 

Baca juga: Pertama Kalinya, Harga Xbox Series X dan Game Pass Naik

Bagi pemain yang telah membeli beragam konten di dalam game Warzone Caldera, Activision mengatakan barang-barang di dalam game (in-game item) tersebut tak akan hilang. 

"Pemain Warzone Caldera masih akan bisa menggunakan in-game item mereka di game-game yang dipakai untuk mengakses Warzone Caldera, mulai dari Modern Warfare (2019), Black Ops Cold War, atau Vanguard," tambah Activision. 

Gameplay Call of Duty Warzone Caldera.Activision Gameplay Call of Duty Warzone Caldera.

Adapun penutupan Call of Duty Warzone orisinal ini tak akan berpengaruh pada progres gameplay pengguna yang sudah memainkan game Call of Duty Warzone 2.0, serta item-item yang tersimpan di game Warzone terkini tersebut.

Selain penutupan server Warzone Caldera, Activision juga memastikan bahwa mereka kini tengah dan masih melanjutkan pengembangan game Call of Duty Warzone versi smartphone, yaitu Call of Duty Warzone Mobile.

Activision menyebut bahwa game ini akan memiliki fitur cross-progression, di mana progres gameplay pemain akan disimpan di Call of Duty Warzone di berbagai platform (PC, konsol, dan mobile).

Selain progres permainan, fitur Battle Pass juga diklaim Activision akan disatukan di berbagai platform. Dengan begitu, pengguna bisa memainkan game Call of Duty Warzone di platform manapun tanpa harus kehilangan progres atau barang-barang di dalam game mereka.

 Baca juga: Game Diablo IV Laku Keras, Hasilkan Rp 9,9 Triliun dalam Seminggu

Activision belum mengumbar kapan game Call of Duty Warzone ini dirilis. Namun, pengguna yang tertarik bisa melakukan pra-registrasi game Call of Duty Warzone di toko aplikasi Play Store (Android) atau App Store (iOS). 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat