cpu-data.info

BATAM, - HMD Global secara resmi mengumumkan bahwa pihaknya tengah bersiap merilis smartphone Nokia C21 Plus dan Nokia C31 di Indonesia.

Ponsel ini sebelumnya sudah dirilis secara global. Nokia C21 Plus sudah diluncurkan lebih dulu pada Maret lalu, sedangkan Nokia C31 baru meluncur pada September.

Menurut General Manager HMD Global di Indonesia, Hero Tjokroardi, harga Nokia C21 Plus dan Nokia C31 di Indonesia akan lebih murah dibandingkan versi global.

Baik Nokia C21 Plus maupun Nokia C31, akan dijual dengan harga di bawah Rp 2 juta di Indonesia. 

Baca juga: HP Nokia Buatan Indonesia Mulai Diproduksi di Batam

"Kami nanti akan launching dua produk ini, harganya semua akan di bawah dua juta, dengan fitur yang kompetitif dan harga yang fair," kata Hero kepada KompasTekno, saat berkunjung ke pabrik milik PT Sat Nusapersada di Batam, tempat dirakitnya HP Nokia, Selasa (8/11/2022).

Sebagai perbandingan, Nokia C21 Plus versi global dibanderol dengan harga 10.980 rupee atau Rp 2,1 juta, sedangkan Nokia C31 dijual seharga 240 euro atau setara dengan Rp 3,5 jutaan.

Perbedaan harga paling signifikan terlihat untuk Nokia C31 yang cukup jauh ini. Selisihnya nyaris Rp 2 jutaan. Tujuan penurunan harga produk dikarenakan untuk menyesuaikan konsumen dan target pasar di Indonesia.

Selain itu, Nokia C31 versi global dirilis di Eropa. Harga di Eropa biasanya lebih tinggi dibanding harga di Indonesia.

Namun, selain perbedaan harga, perusahaan tidak merinci lebih lanjut terkait spesifikasi, fitur unggulan, ataupun ketersediaan dari smartphone tersebut di Tanah Air.

Sebagai gambaran, spesifikasi lengkap Nokia C21 Plus versi global bisa dibaca di artikel berikut ini. Sedangkan spesifikasi lengkap Nokia C31 versi global bisa dibaca di artikel berikut.

Rakitan Indonesia sepenuhnya

Nokia C21 Plus dan Nokia C31 sendiri sudah masuk dalam tahap perakitan di pabrik milik PT Sat Nusapersada yang berlokasi di Batam.

Menurut Hero Nokia C21 Plus dan Nokia C31 menjadi dua ponsel Nokia pertama yang dirakit sepenuhnya di Indonesia.

Baca juga: Nokia Rilis Ponsel Fitur Terus, Kapan Bikin Ponsel Flagship?

"Jadi ini adalah program pertama yang sepenuhnya diproduksi di Indonesia dan akan menjadi (ponsel) yang dibuat oleh anak bangsa," ujar Hero di pabrik PT Sat Nusapersada, Batam, Selasa (8/11/2022).

Proses perakitan ponsel Nokia C-series ini adalah Completely Knocked Down (CKD). CKD sendiri merupakan komponen diimpor dalam keadaan terpisah dan dalam kondisi belum dirakit.

Untuk proses perakitan di Indonesia, HMD Global bekerja sama dengan PT Nusa Sat Nusapersada Tbk di Batam.