cpu-data.info

- Vivo berhasil merajai pasar ponsel di kampung halamannya sendiri, China, pada kuartal ketiga (Q3) atau periode Juli hingga September 2022. Setidaknya begitulah menurut laporan terbaru firma riset International Data Corporatin (IDC).

Menurut laporan IDC, pengiriman (shipment) ponsel di Negeri Tirai Bambu itu tercatat di angka 71,1 juta unit ponsel pada periode ini, turun 11,9 persen dibanding kuartal III-2021.

Dari total shipment 71,1 juta unit tersebut, Vivo menjadi vendor yang paling banyak berkontribusi dalam mengirimkan ponsel ke pasar ponsel China. Jumlahnya mencapa 14,2 juta unit.

Dengan angka shipment itu, Vivo berhasil merajai pasar smartphone China dengan pangsa pasar sebesar 20 persen pada kuartal III-2022 ini.

Menurut IDC, performa Vivo pada periode ini ditunjang oleh lini Vivo X-series yang diterima dengan baik oleh pasar China dan memimpin segmen ponsel kelas menengah ke atas dengan harga 400-600 dollar AS (sekitar Rp 6,2-9,3 juta).

Baca juga: Vivo Y22 Varian RAM 6/128 GB Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Rp 2,9 Juta

Di samping itu, sub-brand Vivo, iQoo juga dilaporkan mencapai pangsa pasar yang lebih tinggi, yakni 4,6 persen dengan produk dan harga yang kompetitif.

Setelah Vivo, pasar ponsel China secara berturut-turut dikuasai oleh Honor, Oppo, Apple, dan Xiaomi.

Pada kuartal III-2022 ini, Honor dilaporkan mengirimkan 12,7 juta unit ponsel ke pasar China. Ini membuat Honor menjadi vendor nomor dua dengan pangsa pasar terbesar, yakni mencapai 17,9 persen.

Di posisi ketiga, ada Oppo yang menguasai 16,3 pangsa pasar smartphone China, dengan jumlah shipment sebesar 11,6 juta unit ponsel. Menurut IDC, model Oppo A57 dan Oppo A97 menjadi pendongkrak pengiriman Oppo periode ini.

Sementara itu, seri Reno 8 disebut memainkan peran kunci dalam mendukung posisi Oppo di segmen ponsel seharga 200-400 dollar AS (sekitar Rp 3,1-6,2 juta).

Selanjutnya, Apple tercatat mengirimkan 10,8 juta ponsel ke pasar China pada periode Juli-September 2022 ini. Perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California, Amerika Serikat ini berhasil merebut 15,1 persen pangsa pasar smartphone China.

Baca juga: Vivo V25e Resmi di Indonesia, Harga Rp 4 Jutaan

Di posisi bontot ada Xiaomi yang menguasai 12,7 persen pangsa pasar, dengan jumlah shipment 9 juta ponsel. Menurut IDC, ponsel Redmi K50 series dan Redmi Note 11 series menjadi pengerek shipment Xiaomi periode ini.  

Untuk lebih jelas, berikut daftar 5 besar vendor China pada kuartal ketiga (Q3) 2022, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs IDC, Senin (31/10/2022).