cpu-data.info

- Samsung dan Google bekerja sama untuk membuat perangkat rumah pintar (smart home) bisa diakses dengan mudah. Hal ini disampaikan Samsung dalam pengumuman resmi yang diunggah di blog Samsung Newsroom baru-baru ini.

Dengan kerja sama tersebut, berbagai perangkat rumah pintar yang terhubung di aplikasi SmartThings (Samsung) nantinya bisa diakses dan dikontrol secara langsung melalui aplikasi Google Home (Google), begitu juga sebaliknya.

Kemudahan konektivitas berbagai perangkat smart home ini dimungkinkan berkat teknologi yang dijuluki "The Matter". Teknologi ini diprakarsai oleh kongsi standar konektivitas alias Connectivity Standards Alliance (CSA).

Baca juga: Kulkas Samsung Bisa Jadi Pusat Kontrol Smart Home dan Diperintah Pakai Suara

Sederhananya, The Matter merupakan sebuah protokol sistem atau "jembatan" yang menghubungkan beberapa aplikasi pengelola perangkat smart home dengan aplikasi serupa lainnya.

Teknologi ini juga hadir dengan fitur Multi-Admin. Dengan fitur itu, pemilik perangkat smart home bermerek Google bisa mendaftarkan perangkat tersebut di aplikasi SmartThings, begitu juga sebaliknya, apabila mengacu pada kerja sama Google dan Samsung tadi.

Rencananya, dukungan teknologi The Matter dan Multi-Admin bakal digelontorkan Samsung dan Google dalam beberapa bulan ke depan, mungkin melalui aplikasi SmartThings atau Google Home.

Mitchell Luo Ilustrasi Google

"Kami bangga bermitra dengan Samsung Electronics untuk menawarkan pengguna smart home, baik yang baru dan yang sudah ada, untuk mendapatkan pengalaman pertama mereka tentang seperti apa masa depan rumah pintar dan kemudahan penggunaan yang menyertainya,” ujar Vice President, Product Management, Android Developer from Google, Matthew McCullough dalam sebuah pengumuman.

Baca juga: Garap Smart Home, IKEA Bersaing dengan Google, Apple, dan Xiaomi

“Baik SmartThings dan Google berkomitmen pada pilihan pengguna dan memberi konsumen kekuatan untuk mengontrol perangkat mereka sendiri. Kolaborasi ini melanjutkan komitmen tersebut dengan meningkatkan pengalaman pengguna melalui transparansi antar ekosistem," imbuh Corporate Vice President and Head of SmartThings Mobile eXperience Business Samsung Electronics, Jaeyeon Jung.

Selain Samsung dan Google, teknologi The Matter dan fitur Multi-Admin juga bakal hadir di beberapa aplikasi pengontrol smart home lainnya.

Di antaranya seperti Amazon, Apple, Ikea, LG, Midea, Tuya, Oppo, Huawei, dan masih banyak lagi, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GSMArena, Senin (17/10/2022).

Artinya, pengguna tak perlu khawatir akan dukungan atau konektivitas perangkat smart home yang mereka beli, lantaran perangkat tersebut bisa disambungkan, dikontrol, dan dipantau melalui beragam aplikasi dan merek smart home yang cukup populer.