Perbedaan Komponen Hardware, Software, dan Brainware dalam Komputer

- Dalam komputer terdapat tiga komponen sistem komputer yang utama dan penting. Pertama yaitu software, hardware, dan brainware. Ketiganya merupakan sistem yang membangun fungsi komputer untuk membantu pengguna menunjang beragam kegiatannya.
Ketiga komponen tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda, namun dapat menyatukan seluruh sistem komputer. Untuk mengetahui fungsi dari masing-masing ketiga komponen tersebut berikut ini KompasTekno merangkumnya dari laman Computer Hope.
Baca juga: 8 Jenis Perangkat Lunak Jaringan Komputer, serta Pengertian dan Contohnya
Hardware

Hardware adalah digambarkan sebagai komponen fisik apa pun dari sistem komputer yang berisi papan sirkuit , IC , atau elektronik lainnya.
Tanpa hardware apa pun, komputer Anda tidak dapat berfungsi dengan baik dan software tidak dapat digunakan. Beberapa contoh dari hardware adalah mouse, keyboard, monitor, RAM, dan lainnya.
Sejatinya hardware terbagi menjadi empat bagian yaitu input device, output device, processing device, dan storage device.
Input device
Input device adalah perangkat keras yang memiliki fungsi untuk memasukkan perintah dan data dalam sebuah sistem komputer.
Data yang sudahg masuk akan dikonversi menjadi kode binary sehingga bisa dibaca oleh memori komputer. Contoh perangkat ini adalah keyboard, mouse, scanner, dan webcam.
Processing device data
Perangkat ini berfungsi untuk mengolah data dari input device. Proses ini biasanya dilakukan oleh Centra Processing Unit (CPU).
CPU berguna untuk menjalankan data dan perintah ke bagian software. Komponen CPU biasanya terdiri dari prosesor, RAM, kartu VGA, hard disk, mother board, dan cooling fan.
Output device
Setelah data melewati tahap pemrosesan, data akan dikeluarkan dengan keluaran berupa gambar, video, dan audio. Proses ini biasanya dikeluarkan melalui monitor, headphone, speaker, dan lainnya.
Storage device
Storage device atau perangkat penyimpanan berfungsi untuk menyimpan data untuk bisa dibuka dan diproses kembali. Storage device terdiri dari dua jenis yaitu internal storage dan eksternal storage.
Internal storage yaitu penyimpanan yang melekat pada CPU dan terdiri atas RAM dan CPU. Sedangkan eksternal storage adalah jenis penyimpanan yang dapat dilepas dari sistem hardware komputer. Contoh dari penyimpanan ini adalah CD, DVD, dan flashdisk.
Baca juga: Pengertian Komponen Komputer: Input Output Processing dan Storage Device
Software

Software adalah seperangkat instruksi, data atau program yang digunakan untuk mengoperasikan komputer dan menjalankan tugas-tugas tertentu.
Terkini Lainnya
- Hasil Foto Kamera 200 MP Samsung Galaxy S25 Ultra, Di-crop Tetap Jernih
- Takut Kendala Bahasa saat Nonton Konser di Luar Negeri? Coba Fitur Samsung S25 Ultra Ini
- Cara agar Tidak Menerima Pesan WhatsApp dari Orang Lain Tanpa Blokir, Mudah
- Meta Resmi Setop Program Cek Fakta di AS, Ini Gantinya
- Isi E-mail Lamaran Kerja dan Contoh-contohnya secara Lengkap
- Honor 400 Lite Meluncur, Mirip iPhone Pro dengan Dynamic Island
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Sony Xperia 5 IV Meluncur dengan Snapdragon 8 Gen 1
- Nokia X30 5G dan Nokia GG60 5G Meluncur, Dibuat dari Bahan Daur Ulang
- Nokia C31 Resmi Meluncur dengan Baterai 5.000 mAh, Harganya Rp 3 Jutaan
- 1,3 Miliar Data SIM Card Diduga Bocor, Begini Respons 3 Opsel dan Kominfo
- Nasib Warga RI, Dulu "Dipaksa" Setor Nomor HP dan NIK, Kini Datanya Bocor dan Dijual Online