Apa yang Terjadi jika Tak Update iOS pada iPhone? Begini 3 Dampaknya
- Memperbarui atau update iOS penting untuk dilakukan oleh pengguna iPhone. Ini dikarenakan iOS terbaru umumnya membawa sejumlah perbaikan sistem dan peningkatan performa pada iPhone.
Update iOS bukan hanya berguna untuk memperoleh tampilan antarmuka yang lebih segar, namun juga untuk mendapat perbaikan pada sejumlah bug, peningkatan sistem keamanan, dan pengaturan konsumsi daya dan memori yang lebih hemat.
Baca juga: Cara Download dan Instal iOS 16 Beta serta Daftar iPhone yang Mendukung
Dalam pengaturan perangkat secara default, iPhone bakal melakukan update iOS secara otomatis bila telah tersedia dan kompatibel. Kendati demikian, pengguna bisa saja menonaktifkan fitur update iOS otomatis tersebut.
Dengan menonaktifkan fitur itu, pengguna mungkin bakal tak segera melakukan update iOS. Mengingat fungsinya yang cukup penting, lantas apa yang terjadi jika kita tak update iOS? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan dampak tak update iOS.
Dampak tak update iOS
1. Menjumpai banyak bug yang mengganggu kinerja iPhone
Dampak tak update iOS yang pertama kali bisa dirasakan adalah akan menjumpai banyak bug. Misalnya, saat iOS 15.1 dirilis, terdapat sejumlah perbaikan bug pada aplikasi Weather yang tidak dapat menampilkan informasi suhu secara akurat di lokasi terkini.
Kemudian, perbaikan diberikan pada masalah laporan penggunaan memori penyimpanan yang tidak akurat. iOS 15.1 kala itu juga membawa perbaikan bug pada masalah iPhone tidak dapat mendeteksi jaringan WiFi terdekat.
Bayangkan bila tak segera melakukan pembaruan iOS, kinerja iPhone bakal terganggu lantaran terdapat bug yang menumpuk, sebagaimana contoh di atas.
2. Tidak bisa mengakses fitur terbaru
Dampak tak update iOS yang kedua adalah tidak bisa mengakses fitur terbaru dari Apple di iPhone. Tak semua fitur baru mungkin berguna dan dibutuhkan oleh pengguna. Namun, dalam beberapa kondisi tertentu, fitur baru dari iOS dapat kian memudahkan pengguna.
Baca juga: 3 Cara Membuat Apple ID atau iCloud via iPhone, Macbook, dan Website
Misalnya, seperti fitur buka Face ID dengan menggunakan masker, yang tersedia di iOS 15.4 pada seri iPhone 12 dan yang lebih baru. Tanpa melakukan update iOS, fitur yang cukup berguna tersebut tak bakal bisa diakses.
3. Rentan mengalami peretasan
Terakhir, iOS yang tidak segera diperbarui berbulan-bulan dapat mengakibatkan iPhone rentan mengalami peretasan. Sebagaimana sempat disinggung di atas, update iOS seringkali membawa peningkatan sistem keamanan.
Dalam beberapa versi pembaruan iOS, Apple kerap menggelontorkan penambalan celah keamanan pada iPhone, yang rentan dieksploitasi oleh peretas untuk bisa mendapat akses ke kernel (bagian inti dari sistem operasi).
Untuk diketahui, saat peretas berhasil menjebol keamanan kernel, mereka dapat mengambil alih iPhone milik pengguna, seperti mengakses memori penyimpanan, menyadap transmisi data, dan lain sebagainya.
Dikutip dari Slashgear, Apple telah memperbaiki setidaknya 170 masalah keamanan pada iOS 15, termasuk 39 perbaikan yang dirilis bersamaan dengan versi iOS 15.6. Dengan tak update iOS, iPhone bakal lebih rentan untuk diretas.
Mengingat dampak di atas yang cukup merugikan pengguna, alangkah baiknya untuk selalu rutin update iOS bila memang telah tersedia. Lantas, bagaimana cara update iOS? Cara update iOS bisa dilakukan melalui iTunes dan langsung di iPhone atau OTA (Over the Air).
Baca juga: Cara Mengembalikan iOS 16 Beta ke iOS 15 via iTunes dengan Mudah
Untuk penjelasan yang lebih lengkap mengenai cara update iOS, silakan baca artikel ini “2 Cara Update iOS pada iPhone via OTA dan iTunes dengan Mudah”. Demikianlah penjelasan seputar apa yang terjadi jika kita tak update iOS, semoga bermanfaat.
Terkini Lainnya
- Motorola Moto G Power 2025 Meluncur, HP Android Berstandar Militer
- Meluncur Besok, Intip Bocoran Harga dan Spesifikasi Oppo Reno 13 di Indonesia
- Viral Video Pria Transaksi Pakai Apple Watch, Apple Pay Sudah Bisa di Indonesia?
- Earbuds Nothing Ear (open) Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,5 Juta
- Link Download Red Note, Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai
- Minggu, TikTok Dikabarkan Tutup Aplikasi di AS
- Induk Facebook PHK 3.600 Karyawan yang Kurang Kompeten
- Bos Instagram Bocorkan Jenis Konten yang Bakal Sering Dimunculkan di IG Tahun Ini
- Pilih Cloud Storage atau Hard Drive, Mana yang Ideal?
- Apa Itu Red Note? Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai di AS
- Honkai Star Rail 3.0 Meluncur, Ada 7 Update Karakter, Area, dan Mekanisme Game
- 4 Tips Hapus Jejak Digital di Internet dengan Aman
- Pemerintah Berencana Batasi Usia Bermedsos bagi Anak
- DJI Flip Meluncur, "Drone" Mungil Mirip Sepeda Lipat yang Mudah Diterbangkan
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- 6 Fitur Baru ColorOS 12.1, Eksklusif di Oppo Reno 8 Series
- Apa Itu Retina Display yang Biasa Dipakai di iPhone dan Perangkat Apple Lain?
- TWS Oppo Enco Air2 Pro dan Enco Buds2 Resmi di Indonesia, Harga Mulai Rp 400.000
- Penipuan Royalti Terbesar di YouTube Rugikan Rp 338 Miliar
- Tabel Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Z Flip 4 di Indonesia