Bill Gates Tidak Mau Jadi Orang Terkaya di Dunia Lagi, Rp 300 Triliun Didonasikan
- Pendiri Microsoft, Bill Gates telah masuk ke dalam daftar orang terkaya selama bertahun-tahun. Menurut laporan Forbes, Gates sempat berada di posisi keempat sebagai orang terkaya di dunia.
Namun, baru-baru ini dikabarkan kalau Gates ingin keluar dari daftar orang terkaya tersebut. Kekayaan yang ia miliki rencananya akan disumbangkan ke badan amal sebesar 20 miliar dollar AS atau sekitar Rp 300 triliun (kurs rupiah saat artikel ditulis).
Baca juga: Begini Isi CV Bill Gates 48 Tahun Lalu Saat Melamar Kerja
“Saya akan menarik diri dan keluar dari daftar orang terkaya (di dunia),” tulis Gates dalam sebuah blog pada Rabu (13/7/2022) kemarin. Pengumuman itu juga diposting Gates lewat akun Twitter resmi pribadinya dengan handle @BillGates.
As I look to the future, I plan to give virtually all of my wealth to the foundation. I will move down and eventually off of the list of the world’s richest people.
— Bill Gates (@BillGates) July 13, 2022
Badan amal yang akan menerima donasi ini adalah Yayasan Bill & Melinda Gates. Yayasan tersebut merupakan yayasan amal yang didirikan Bill Gates bersama mantan istrinya, Melinda French Gates, pada 2000 silam.
Keputusan Gates untuk mendonasikan sejumlah uang tersebut dilakukannya sebagai upaya untuk menepati janjinya dulu.
Baca juga: Deretan Hibah dari Yayasan Bill dan Melinda Gates, Termasuk di Indonesia
Gates dan Melinda telah berjanji bahwa mereka akan mendonasikan sebagian besar kekayaan yang dimiliki ke yayasan yang mereka dirikan. Dana yang terkumpul akan dialokasikan untuk membantu meningkatkan kesehatan global, kesetaraan gender, hingga pendidikan.
Pendiri Microsoft ini juga menyatakan kalau dia punya kewajiban untuk mengembalikan sumber daya miliknya, dalam konteks ini adalah uang atau hartanya, ke masyarakat melalui cara-cara yang berdampak besar bagi peningkatan kualitas hidup banyak orang.
Bill Gates memang tidak hanya dikenal sebagai salah satu orang terkaya di dunia. Dia juga dikenal sebagai filantropis dan kerap memberikan dana hibah ke sejumlah proyek kemanusiaan.
Baca juga: Daftar Startup yang Didanai Bill dan Melinda Gates, Salah Satunya dari Indonesia
Posisi orang terkaya di dunia berubah
Kendati begitu, sejumlah uang yang didonasi Gates ternyata berdampak pada posisi peringkatnya sebagai orang terkaya di dunia. Dilansir dari Newsweek, apabila donasi ini dilakukan, peringkat Gates akan turun dari peringkat empat ke peringkat tujuh.
Mulanya, harta yang dimiliki Gates diperkirakan mencapai sekitar 129 miliar dollar AS (Rp 36,1 triliun), yang sebagian besar terikat dengan perusahaan Microsoft. Sedangkan, jika donasi ini dilakukan, aset kekayaan yang dimiliki akan menyusut, sekitar kurang dari 114 miliar dollar AS (Rp 1.710 triliun).
Baca juga: Bill Gates Sebut NFT dan Kripto sebagai Greater Fool Theory, Apa Maksudnya?
Gates berharap bahwa donasi terbaru yang dilakukannya, bisa membantu yayasan amal miliknya mencapai tujuan, yakni dengan menghabiskan lebih dari 9 miliar dollar AS (Rp135 triliun) pada 2026 mendatang untuk membantu orang-orang.
Yayasan Bill & Melinda Gates turut ambil bagian dalam membantu orang-orang dan menghabiskan 6 miliar dollar AS setara dengan Rp 90 triliun per tahunnya, sebelum pandemi Covid-19 berlangsung,
Sementara saat pandemi berlangsung, Gates memberikan tambahan dana sebanyak 1,5 miliar dollar AS (Rp 22,5 triliun) ke yayasan amalnya untuk memberi bala bantuan saat pandemi Covid-19.
Baca juga: Bill Gates Ogah Investasi Kripto, Ini Alasannya
Melansir Newsweek, Senin (18/7/2022), masih ada dana sekitar 500 juta dollar AS (Rp7,5 miliar) untuk amal, tetapi dana tersebut masih belum dicairkan.
Tidak hanya berasal dari Gates, bulan lalu Warren Buffet, orang terkaya kelima di dunia, juga turut memberikan hadiah tahunan sebesar 3,1 miliar dollar AS (Rp 46,5 miliar) ke yayasan Gates.
Serupa dengan janji Gates dan mantan istrinya, Warren Buffet pun pernah berjanji kalau dirinya juga akan memberikan sebagian besar kekayaannya untuk badan amal.
Baca juga: Elon Musk Makin Tajir, Kekayaannya Lebihi Gabungan Bill Gates dan Warren Buffet
Terkini Lainnya
- Ini Sebab Bali Jadi Tempat Peluncuran Global Oppo Find X8
- Telkomsel Dukung Industri Game Nasional lewat Keikutsertaan di MPL ID S14
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Oppo Rilis Antarmuka ColorOS 15 Global, Sudah Bisa "Circle-to-Search"
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- 3 Cara Blokir Telepon Spam di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- YouTube Gaming Recap 2024 Dirilis, Kilas Balik Tontonan Game Sepanjang Tahun
- Oppo Find X8 Resmi di Indonesia, HP Pertama dengan Dimensity 9400
- Oppo Find X8 Pro Resmi dengan Tombol Kamera "Quick Button", Ini Harganya di Indonesia
- Suasana Peluncuran Global Oppo Find X8 Series di Bali, Dihadiri Undangan dari Berbagai Negara
- Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A16 5G di Indonesia
- Oppo Gandeng Merek Fesyen Paris Maison Kitsune, Bikin Casing Find X8 Series
- YouTube Music "2024 Recap" Dirilis, Rangkum Lagu yang Sering Diputar Mirip Spotify "Wrapped"
- Cara Mengaktifkan dan Mengatur Orbit Light di Oppo Reno 7 4G
- Xiaomi 12 Lite 5G Rilis di Indonesia 19 Juli, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya
- Nintendo Akuisisi Studio Animasi Pembuat Death Stranding dan Persona 5
- Beredar Bocoran "Dummy" iPhone 14 Pro Max, Poni Diganti Layar Berlubang
- Mulai 17 Juli, Begini Cara Cek Lokasi Vaksin Booster Online untuk Syarat Naik Kereta Jarak Jauh