Intel Tak Sengaja Bocorkan Spesifikasi GPU Arc A-Series?
- Intel sebelumnya mengumumkan akan merilis perangkat pengolah grafis (GPU) eksternal buatan sendiri pertamanya, yang dinamai Intel Arc A-Series.
Intel pun merilis video demo aplikasi yang dipakai untuk mengontrol GPU barunya itu. Dinamai Intel Arc Control, aplikasi ini mirip layaknya aplikasi kontrol grafis milik NVIDIA, yakni NVIDIA GeForce Experience.
Namun dalam video tersebut, sekilas, dalam jeda waktu yang sangat cepat, spesifikasi dari Intel Arc A-Series nampak terlihat.
Baca juga: Intel Umumkan Intel Arc A-Series, GPU Desktop Pesaing AMD dan Nvidia
Dalam bagian Live Performance pada Intel Arc Control di video tersebut tertulis ada sejumlah informasi umum seperti temperatur VRAM dan GPU, kecepatan kipas pendingin, dan arus voltase listrik.
Yang mencuri perhatian adalah yakni informasi seperti GPU Clock, VRAM Clock, dan GPU Power.
Terlihat dalam video tersebut, GPU yang diduga bagian dari Intel Arc A-Series tersebut memiliki daya sebesar 175W. Karena itu, bisa diperkirakan daya jartu grafis ini sekitar 200 Watt.
Baca juga: Harga GPU Asus Kini Lebih Murah
Terlihat juga GPU Clock yang tertulis sebesar 2200 Megahertz (MHz), dan VRAM Clock sebesar 1093 Megahertz (MHz).
Tidak disebutkan dalam video tersebut model mana dari Intel Arc A-Series yang digunakan. Belum diketahui, apakah Intel sengaja atau tidak mempertontonkan spesifikasi piranti keras atau hardware terbarunya dalam video demo tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan, Intel belum merilis secara resmi spesifikasi dari Intel Arc A-Series. Sekedar informasi, Intel Arc A-Series nantinya akan datang di sejumlah segmen mulai dari desktop, komputer jinjing atau laptop, dan workstation.
Munculnya Intel Arc A-Series akan menandai babak pertama bagi Intel untuk bertempur di segmen GPU eksternal. Dua dekade sudah AMD dan NVIDIA mendominasi pangsa pasar GPU eksternal.
Terkini Lainnya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Cara Langganan GetContact biar Bisa Cek Tag Nomor Lain
- Samsung Bikin Galaxy S25 Versi Tipis demi Saingi iPhone 17 Air?
- Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Kenapa Fitur Find My Device Tidak Berfungsi? Begini Penjelasannya
- Hati-hati, Ini Dia Risiko Pakai Password Sama di Banyak Akun Media Sosial
- Cara Mengubah Tulisan WhatsApp jadi Kecil di iPhone dan HP Android
- Mirip Apple, Samsung Izinkan Pengguna Perbaiki Sendiri Galaxy S21
- Samsung Indonesia Bikin Kompetisi Film Pendek dengan Galaxy S22 Ultra
- PBESI Batal Kirim Timnas E-sports AoV dan LoL ke SEA Games 2021 Vietnam
- Perbedaan ShopeePay, Shopee PayLater, dan SPinjam untuk Pengguna Shopee
- Cara Mengukur Kecepatan Mobil via HP agar Tidak Kena ETLE di Jalan Tol