Cara Merekam Video Meeting di Google Meet
- Merekam video meeting (rapat) di Google Meet diperlukan beberapa orang sebagai salah satu bentuk dokumentasi. Selain itu, merekam video meeting di Google Meet juga memudahkan notulis mencatat notulen rapat.
Ada pula pengguna Google Meet yang merekam video rapat agar bisa membagikannya ke seluruh peserta.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi Anda yang ingin merekam video meeting di Google Meet.
Baca juga: Cara Menampilkan Semua Peserta di Google Meet
Sebab, tidak semua jeni akun Google Meet bisa merekam video rapat. Apabila ingin merekam video meeting di Google Meet, Anda harus menggunakan akun-akun seperti berikut ini:
- Essentials
- Business Standard
- Business Plus
- Enterprise Essentials
- Enterprise Standard
- Enterprise Plus
- Education Fundamentals (Tersedia untuk pengguna dengan lisensi ‘staf’)
- Education Plus (Tersedia untuk pengguna dengan lisensi ‘staf’)
- Teaching dan Learning Upgrade (Tersedia untuk pengguna dengan lisensi “Teaching and Learning UpgradeSoffya Ranti Cara Merekam Video Meet di Google Meet
Baca juga: Cara Membuat Link Undangan Google Meet di HP Android dan iPhone
Lantas bagaimana cara merekam video meeting di Google Meet? berikut ini KompasTekno merangkum beberapa langkahnya, dihimpun dari laman resmi Google.
- Masuk ke Google Meet menggunakan akun staf atau pelajar
- Klik bagian menu “Aktivitas” yang berada pada kanan bawah
- Klik “Rekaman”
- Pada jendela akan muncul, klik Mulai
- Tunggu rekaman dimulai, peserta lain akan menerima notifikasi saat rekaman dimulai atau dihentikan
- Setelah meeting selesai, klik Aktivitas
- Klik Rekaman
- Klik Berhenti merekam
Baca juga: Cara Angkat Tangan di Google Meet HP Android dan iOS
Setelah berhenti, hasil rekaman akan tersimpan di folder Drive Anda. Pengguna juga hanya dapat merekam saat melakukan Google Meet di PC/laptop.
Untuk pengguna yang menggunakan ponsel, Anda tidak dapat melakukan perekaman namun Anda masih dapat menerima notifikasi saat rekaman dimulai atau dihentikan. Selamat mencoba!
Terkini Lainnya
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Cara Membuat Secreto, Kirim Pesan Rahasia Secara Anonim di Instagram, WhatsApp, dan TikTok
- Pengiriman Meningkat, Ponsel 5G di Indonesia Makin Murah
- Update Mobile Legends 1.6.42 Ditunda demi Pengalaman Pemain
- Cuma 2 Hari, SurpriseDeal Telkomsel Mulai 50 GB Rp 100.000
- Bocoran Benchmark Dimensity 9000, Ungguli Snapdragon 8 Gen 1?