Kicauan Pertama Pendiri Twitter Laku Terjual Rp 41 Miliar

- Akhir tahun lalu, pendiri Twitter, Jack Dorsey, memutuskan untuk melelang twit pertamanya di platform Valuables yang dikelola oleh perusahaan blockchain asal Amerika Serikat (AS) bernama Cent.
Twit yang ia unggah pada 22 Mei 2006 tersebut kini telah terjual ke Sina Estavi, CEO perusahaan blockchain asal Malaysia, Bridge Oracle, dengan harga 2,9 juta dolar AS atau sekitar Rp 41,7 miliar.
Estavi pun mendapatkan sertifikat kepemilikan digital atau biasa disebut non-fungible token (NFT) atas twit Dorsey tersebut, lengkap dengan tanda tangan sang CEO Twitter itu.
Baca juga: Mengenal NFT, Aset Kripto yang Tengah Naik Daun
NFT adalah aset kripto yang tercantum dalam blockchain, semacam “buku besar” digital yang mirip dengan jaringan mata uang kripto Ethereum dan Bitcoin.

Dorsey sendiri mengklaim bahwa twit perdananya itu merupakan aset untuk investasi yang harganya akan terus naik di masa mendatang, layaknya sebuah lukisan masterpiece.
This is not just a tweet!
I think years later people will realize the true value of this tweet, like the Mona Lisa painting #
— Estavi (@sinaEstavi) March 22, 2021
Seluruh hasil penjualan twit Dorsey disumbangkan
Setelah dipotong 5 persen untuk Cent selaku pemilik platform Valuables Dorsey mendapat 95 persen hasil penjualan twit itu.
ia mengatakan uang yang diperolehnya tersebut tak akan dipakai untuk keperluan pribadi, melainkan disumbangkan seluruhnya ke lembaga amal GiveDirectly yang sedang menggalang dana untuk keluarga-keluarga terdampak Covid-19 di Afrika.
Baca juga: Twitter Siapkan Tombol Undo Send untuk Batalkan Kicauan
Pemberian dana ini juga diumumkan secara resmi dalam sebuah unggahan melalui akun Dorsey di Twitter. Dana dari Estavi selaku pembeli dikonversikan ke Bitcoin terlebih dahulu, senilai 50,8 BTC, kemudian langsung disalurkan ke GiveDirectly.
GiveDirectly nantinya bakal meneruskan pemberian Dorsey tersebut ke orang-orang yang membutuhkan
Sent to @GiveDirectly Africa fund ????Thank you, @sinaEstavi. pic.twitter.com/aEZu07auLV
— jack (@jack) March 22, 2021
Terkini Lainnya
- Netflix Buka Restoran, Bawa Konsep Serial dan Film Populer
- 2 Cara Menghentikan SMS Spam Iklan Pinjol yang Mengganggu
- Cara Blokir SMS Spam dan Promosi di HP Samsung
- MSI "Pede" Jual Konsol PC Handheld Lebih Mahal dari Asus dan Lenovo
- 4 Cara Bikin Kartu Ucapan Lebaran 2025 untuk Hampers, Cepat dan Bisa Cetak Sendiri
- Unboxing Moto G45 5G, HP Pertama Motorola "Comeback" ke RI
- Tablet "Flagship" Huawei MatePad Pro13.2 Meluncur, Bawa Fitur Olah Dokumen Level PC
- Motorola Resmi Kembali ke Indonesia, Bawa HP Moto G45 5G
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Meluncur, Harga Rp 31 Jutaan
- Huawei Mate XT Ultimate Resmi Rilis Global, Smartphone Lipat Tiga Harga Rp 60 Juta
- Cara Menghapus Cache di HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- iPhone SE Tidak Ada Lagi, Ini Gantinya?
- Begini Kemampuan AI di PC Gaming Handheld MSI Claw 8 AI Plus
- Bocoran 4 Saudara Kembar Oppo Find X9
- 2 Cara Beli Tiket Kapal Feri Online untuk Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- DPR: Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi Disahkan dalam Waktu Dekat
- Vivo Y72 5G Resmi Meluncur, Smartphone 5G Seharga Rp 4 Jutaan
- Acer Diserang Ransomware, Peretas Minta Tebusan Rp 719 Miliar
- Microsoft Ingin Beli Discord Rp 142 Triliun
- Pemerintah China Larang Pegawai Negeri dan Militer Pakai Mobil Tesla