cpu-data.info

- Twitter hari ini akhirnya menutup aplikasi siaran langsung Periscope miliknya. Mulai bulan Maret 2021, Twitter juga akan menarik aplikasi Periscope dari toko-toko aplikasi.

Aplikasi Periscope memang sudah tidak dapat lagi membuat akun pengguna baru sejak akhir tahun 2020 lalu. Kini, Twitter juga mengumumkan akan menghapus pengaturan "Connect to Persicope" di Twitter sebagai langkah lanjutan penghentian aplikasi.

"Mulai hari ini, siaran (broadcast) Twitter Anda tidak bisa lagi lintas-unggah ke Periscope, bahkan jika Anda memiliki akun Periscope," tulis akun dengan handle @TwitterSupport, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Seperti Vine, Periscope Akhirnya Ditutup Twitter

Di saat yang hampir bersamaan, Twitter juga mulai memperkenalkan fitur baru bernama Spaces, platform chatting berbasis audio serupa Clubhouse.

Tidak seperti Clubhouse yang masih eksklusif bagi pengguna iOS, Spaces mulai bisa dijajal pengguna Android. Hanya saja, saat ini Spaces masih tersedia di dalam versi beta, yang artinya belum semua pengguna Android bisa menjajal aplikasi tersebut.

Dalam sebuah utas, Twitter menyebut bagi akun Twitter publik saat ini bisa melakukan broadcast lewat fitur Live di Twitter dan akan muncul opsi untuk membuat siaran di Space jika sudah tersedia.

Baca juga: Pesaing Clubhouse dari Twitter Sudah Bisa Dijajal Pengguna Android

Ketika pengguna melakukan broadcast atau Space, kehadirannya akan terlihat bagi pengguna lain. Perubahan juga berlaku untuk akun yang dikunci (private). Akun private juga tidak akan menemui "Connect to Periscope", namun tidak bisa memulai broadcast atau "Space".

Kendati demikian, akun yang dikunci bisa bergabung dengan broadcast atau Spaces. Kehadirannya juga akan tetap terlihat dan pengguna bisa ikut muncul di broadcast atau berbicara di Space secara terbuka.

As we get ready to discontinue the Periscope app, we’re removing the “Connect to Periscope” setting on Twitter.

Starting today, your Twitter broadcasts will no longer be cross-posted to Periscope, even if you have a connected Periscope account. (1/3)

— Twitter Support (@TwitterSupport) March 3, 2021

Periscope diakuisisi Twitter pada tahun 2015 lalu, sebelum layanan tersebut resmi diluncurkan. Siaran Periscope akan muncul di linimasa pengguna Twitter. Penonton bisa mengirim komentar dan simbol "hati" ke penyiar selama siaran berlangsung.

Tahun 2016, Twitter mengintegrasikan kemampuan video live streaming dari Periscope ke aplikasi utamanya. Sementara Periscope tetap beroperasi sebagai layanan terpisah.

Twitter Spaces

Hingga saat ini, belum diketahui kapan Twitter akan meluncurkan Spaces ke lebih banyak pengguna. Meskipun fungsinya sama dengan Clubhouse, Spaces memiliki tampilan yang agak sedikit berbeda.

Di Spaces, daftar pendengar atau berbicara yang hadir dalam diskusi akan disusun dalam empat kolom. Pendengar bisa membagikan reaksi berupa emoji ketika diskusi sedang berlangsung.

Pengguna juga bisa berperan sebagai host atau moderator dan bisa memilih siapa saja peserta yang boleh bergabung ke dalam ruang obrolan.

Baca juga: Begini Twitter Perlakukan Posting-an Sesat soal Vaksin Covid-19

Ada tiga opsi siaran, yakni publik secara umum, orang yang Anda ikuti (following), atau orang tertentu yang Anda undang melalui fitur Direct Message (DM).

Undangan Spaces bisa dibagikan lewat twit, DM, atau dimunculkan lewat fitur Fleets di sisi atas linimasa. Untuk sementara, Spaces hanya bisa memungkinkan 10 orang untuk bisa berbicara pada saat yang bersamaan.

Jika sudah tidak sabar ingin menjajal Spaces, Anda bisa meng-upgrade aplikasi Twitter beta versi 8.83.0 di luar Google Play Store. Misalnya lewat APK Mirror, namun perlu diingat, pengunduhan aplikasi di luar toko aplikasi resmi, tidak bisa dijamin 100 persen keamanannya.