Logo Baru Intel Tampil Lebih Segar

- Pada 2006 lalu, Intel mengganti logo ikonik perusahaan yang dibuat pada 1968 silam dengan desain yang pebih modern. Setelah lebih dari satu dekade, Intel kembali merombak logo perusahaannya.
Logo baru ini diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran chip Intel Tiger Lake generasi ke-11.
"Pekan ini, kami melangkah dengan logo Intel yang ditransformasi untuk merefleksikan peran kami membuat teknologi yang mengubah dunia," kata Senior Vice President dan Chief Marketing Officer Intel, Karen Walker, dalam keterangan resmi di blog Intel Newsroom.
Logo teranyar perusahaan tersebut merupakan logo ketiga yang pernah dibuat. Logo Intel kini tampak lebih segar dan terlihat minimalis. Hanya terdapat teks "Intel" tanpa ada garis melengkung di atas atau bawah, seperti logo sebelumnya.
Baca juga: Ada Cacat di Prosesor 7nm Intel, Peluncuran Ditunda hingga 2023
Meski demikian, Intel masih mempertahankan identitas dua logo generasi sebelumnya di logo baru ini.
Di antaranya adaah jenis tulisan yang masih mengadopsi huruf kecil (lowercase), berikut detail kecil berupa karakter "i" yang titik atasnya masih berbentuk persegi, bukan bulat.
Nantinya, logo baru ini akan hadir di sejumlah produk Intel teranyar melalui stiker yang menempel di produk tersebut, seperti yang biasa ditemukan di laptop atau di prosesor (CPU). Begini tampilan stiker Intel yang telah mengadopsi logo baru tersebut.

Selain logo, perusahaan juga akan merombak suara ikonik Intel yang dijuluki "bong" agar lebih modern dan selaras dengan logo baru. Suara ini biasanya bisa didengar di berbagai iklan Intel dan terdiri dari lima nada.
Baca juga: Intel Perkenalkan Thunderbolt 4
Meski diperbarui, Intel bakal mempertahankan suara tersebut agar tetap memiliki lima nada saja, tidak lebih. Suara baru Intel ini dipastikan akan mulai digunakan menjelang akhir tahun ini.
Sedangkan, logo Intel terbaru tadi konon bisa dilihat pengguna di beberapa produk teranyar Intel dalam waktu dekat, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TheVerge, Kamis (3/9/2020).
Terkini Lainnya
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Ketika Grok AI Jadi Cara Baru Lempar Kritik di X/Twitter...
- 26 iPhone yang Akan Kebagian iOS 19
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Celah Keamanan di WordPress Bikin 350.000 Situs Terancam Diserang Hacker
- Alasan Galaxy Z Fold 2 Tak Pakai Sensor Sidik Jari di Dalam Layar
- Apple dan Google Bikin Sistem Baru Pelacak Covid-19 yang Lebih Cepat
- Galaxy Z Fold 2 Pakai Layar 120 Hz, Baterainya Awet?
- Samsung Galaxy Z Fold 2 Dukung "Drag and Drop", Ini Fungsinya