Pameran Tokyo Game Show 2020 Resmi Dibatalkan
- Pandemi Covid-19 kembali melumpuhkan perhelatan akbar game skala internasional. Setelah pameran Electronic Entertainment Expo (E3), kini giliran ajang eksibisi game tahunan Tokyo Game Show (TGS) yang batal digelar.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh pihak penyelenggara TGS, yakni Computer Entertainment Supplier's Associaction (CESA) dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Sabtu (9/5/2020).
"TGS 2020, yang biasanya digelar di Makuhari Messe (Chiba, Jepang), resmi dibatalkan," kata CESA.
"Karena wabah Covid-19 di seluruh dunia dan kondisi yang belum pasti di Jepang, para mitra dan penyelenggara telah sepakat (membatalkan TGS) demi memprioritaskan kesehatan dan keamanan seluruh pihak," imbuh mereka.
Baca juga: Pengunjung TGS 2019 Rela Antre untuk Menjajal Final Fantasy VII Remake
Kendati tak ada acara fisik, pihak CESA bakal mengubah format TGS tahun ini menjadi pameran daring (online).
Waktu pelaksanaan TGS 2020 sendiri disebut bakal tetap sesuai rencana, yakni akan digelar selama empat hari mulai dari 24 September hingga 27 September mendatang.
Namun, belum diketahui secara pasti bagaimana mekanisme TGS 2020 yang nantinya akan digelar secara virtual ini.
Yang jelas, pengumuman lebih lanjut terkait perhelatan game tersebut bakal disampaikan mulai akhir Mei mendatang di situs resmi yang bisa diakses di tautan berikut.
Sebagai informasi, ajang TGS sendiri biasanya dimanfaatkan oleh para pengembang (developer) game untuk memamerkan beberapa judul game teranyar bikinan mereka.
Baca juga: Mengintip Suasana Tokyo Game Show 2019
Sebagian besar yang berpartisipasi adalah nama-nama yang sudah akrab di telinga para gamer, seperti Bandai Namco, Square Enix, Capcom, Konami, dan lain sebagainya.
Adapun jumlah game yang dipamerkan tercatat mencapai 1.522 game. Ribuan game tersebut berasal dari beragam platform mulai dari PC, konsol game seperti PlayStation 4, Nintendo Switch, hingga aneka game mobile (Android & iOS).
Baca juga: Pameran Game Terbesar Dunia E3 Batal akibat Virus Corona
Terkini Lainnya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Cara Langganan GetContact biar Bisa Cek Tag Nomor Lain
- Samsung Bikin Galaxy S25 Versi Tipis demi Saingi iPhone 17 Air?
- Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Kenapa Fitur Find My Device Tidak Berfungsi? Begini Penjelasannya
- Hati-hati, Ini Dia Risiko Pakai Password Sama di Banyak Akun Media Sosial
- Cara Mengubah Tulisan WhatsApp jadi Kecil di iPhone dan HP Android
- Google Lens Bisa Salin Tulisan Tangan Sebagai Teks Digital
- Minggu Pagi, "Fortnite" Gelar Konser Musik Virtual dan Bagikan Bonus
- Xiaomi Perkenalkan Smart TV 32 Inci Terbaru di Indonesia
- Xiaomi Mi True Wireless Earphone 2 Resmi Masuk Indonesia
- Jumlah Penumpang Menurun, Uber PHK 3.700 Karyawan