Game Digital Catat Pendapatan Tertinggi di Tengah Pandemi Covid-19
- Pandemi Covid-19 dapat diibaratkan sebagai "pedang bermata dua" bagi industri game berskala global. Di satu sisi, wabah ini mengakibatkan terhambatnya proses produksi game.
Para pengembang dan publisher game pun terpaksa menunda waktu peluncuran game yang tengah diproduksinya. Tapi di sisi lain, pandemi ini juga membuat industri game digital kebanjiran untung karena konsumen.
Baca juga: Cegah Corona, WHO Minta Masyarakat Main Game di Rumah
Berdasarkan hasil riset dari lembaga SuperData, pendapatan dari belanja video game digital secara keseluruhan pada Maret 2020 mencapai 10 miliar dollar AS (Rp 154 triliun).
Angka tersebut merupakan rekor terbesar yang dicatat dalam satu bulan dan meningkat 11 persen secara year-over-year dibandingkan Maret 2019, saat pendapatan industri tercatatsebesar 9 miliar dollar AS (Rp 138,6 triliun).
Pencapaian ini didorong oleh judul-judul game baru yang mencatat penjualan tinggi. Di konsol, Animal Crossing: New Horizons di Nintendo Switch mencatat rekor penjualan game digital tertinggi dengan angka 5 juta kopi pada Maret 2020.
Di PC, Doom Eternal terjual 3 juta kopi pada bulan lalu, tiga kali lebih tinggi dibandingkan pendahulunya, Doom, keluaran 2016. Sementara, penambahan fitur baru "Warzone" pada Call of Duty mendongkrak angka pengguna aktif bulanannya sebesar 150 persen menjadi 63 juta.
Baca juga: Animal Crossing Pecahkan Rekor Penjualan Game Digital di Konsol
Game mobile juga banyak mendulang pendapatan dengan peningkatan year-over-year mencapai 15 persen pada Maret 2020, menjadi 5,7 miliar dollar AS (Rp 87,8 triliun).
Honor of Kings menduduki peringkat teratas soal pendapatan. Beberapa judul lama yang populer juga mengalami peningkatan revenue, seperti Pokemon Go yang mencatat pemasukan 111 juta dollar AS pada Maret 2020, naik 18 persen dibanding bulan sebelumnya.
Terkini Lainnya
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Background Video Skype Kini Bisa Diganti, Begini Caranya
- AMD Umumkan Prosesor Ryzen 3 3300X dan 3100
- Samsung Siapkan Smartphone dengan Kamera 600 Megapiksel
- Grab Rilis Fitur Assistant, Bisa untuk Belanja di Toko Kelontong
- 7 Aplikasi Android Penunjang Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan