Menkominfo Imbau Penyedia Layanan TV Analog Segera Migrasi ke Digital

JAKARTA, - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny Plate mengimbau agar penyedia layanan televisi analog segera beralih ke digital. Hal tersebut menurutnya perlu dilakukan karena perusahaan pertelevisian dan non-pertelevisian dapat berebut pasar yang sama.
"Ini yang kami dukung, karena perusahaan pertelevisian rata-rata pemodal-pemodalnya adalah pemodal di dalam negeri dan industri itu berkembang baik di dalam negeri," kata Johnny dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Oleh karena itulah Johnny mengatakan bahwa pemerintah akan segera mengatur ketentuan mengenai kapan berakhirnya layanan frekuensi analog di Indonesia.
Johnny berharap, seluruh penyedia layanan televisi analog dapat beralih ke digital, pada 1 April 2022 atau tepatnya pada Hari Penyiaran Nasional 2022.
Menurut Johnny, semakin cepat industri itu beralih ke digital maka akan semakin bermanfaat bagi industri pertelevisian itu sendiri.
Baca juga: Kominfo Identifikasi 54 Hoaks Virus Corona, Penyebar Bisa Dijerat UU ITE
Adapun untuk peralihan ini, penyedia layanan televisi analog memerlukan sebuah masa transisi agar dapat beralih dan menerapkan teknologi digital secara perlahan.
Masa-masa transisi itu disebut sebagai simulcast di mana penyiaran televisi analog dan digital dilakukan secara bersama.
Adapun saat ini, lanjut Johnny, baru TVRI saja yang telah membangun infrastruktur penyiaran digital dengan sebanyak 110 menara untuk melakukan penyiaran frekuensi analog dan digital bersamaan (simulcast).
Kementerian Kominfo pun telah menetapkan langkah untuk melakukan penyiaran bersama antara digital dan analog (simulcast) guna menghadapi peralihan analogtersebut.
Baca juga: Kominfo Akan Perketat Pengawasan Prosedur Ganti SIM Card
Johnny mengatakan, Kominfo akan berkoordinasi lintas kementerian dan lembaga industri.
Selain itu, ada pula perencanaan dan pembangunan infrastruktur di 22 provinsi yang belum terdapat penyiaran televisi digital.
Pemerintah juga akan mensosialisasikan kepada masyarakat secara masif untuk beralih menonton tv digital.
Terkini Lainnya
- 3 Cara Gabungkan File Microsoft Word buat Skripsi dan Makalah
- Daftar Harga Netflix di Indonesia, Mulai Rp 54.000
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil