Atlet E-sports Profesional Bisa Kantongi Gaji Puluhan Juta Rupiah

JAKARTA, - Menggeluti dunia e-sports dengan serius ternyata dapat mendatangkan pundi-pundi rupiah dengan jumlah yang melimpah. Seorang atlet profesional e-sports disebut bisa mendapat penghasilan hingga ratusan juta rupiah setiap bulan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Indonesia E-sports Premier League (IEPL) Giring Ganesha Djumaryo. Menurut Giring, tak sedikit para pemain profesional yang mendapat bayaran di atas Rp 20 juta setiap bulannya.

"Kalau kita lihat sendiri ada atlet nasional yang sudah bermain di luar negeri, misalnya Hansel 'BnTeT' Ferdinand yang bermain game Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO), yang kabarnya dia memiliki gaji Rp 70 juta sampai Rp 100 juta per bulan," ungkap Giring kepada KompasTekno.
Berdasarkan data Liquidpedia, Hansel adalah pemain profesional CS:GO asal Indonesia yang kini bernaung di tim e-sports "blasteran" Amerika Serikat dan Korea Selatan, yaitu Gen.G E-sports.
Baca juga: Kisah Manay, Jadi Atlet E-sports Indonesia Bermodal Ponsel Retak
Menariknya lagi, uang yang didapatkan oleh seorang atlet e-sports juga bisa menembus angka Rp 100 juta.
Pasalnya, para anggota tim e-sports biasanya mendapatkan keuntungan dari engagement mereka dengan para viewers yang menonton live streaming yang digelar di beragam platform, seperti Twitch, NimoTV, dan Bigo.
Tak sampai di situ, pendapatan tambahan juga bisa diraih dari aneka "side job" yang ditekuni oleh para atlet, seperti endorsement sebagai key opinion leader (KOL) atau influencer.
Baca juga: Update Terbaru PUBG Mobile Hadirkan Mode Domination
Saat ditemui dalam acara kolaborasi Samsung dengan Piala Presiden Esports 2020 di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020), Giring juga menuturkan, masih ada sumber pendapatan ekstra yang bisa dihasilkan oleh seorang atlet e-sports.
Selain gaji dan engagement dari kanal video, beberapa di antaranya juga dapat menjadi brand ambassador dari sebuah produk ternama, hingga menjadi pemeran di sebuah iklan televisi.
Menarik membayangkan berapa sebenarnya pendapatan bersih yang diterima oleh para atlet e-sports profesional, mengingat potensi sumber pendapatannya yang tak melulu berasal dari gaji bulanan.
Terkini Lainnya
- Cara Bikin Poster Ramadan 2025 pakai Canva dan Figma, Gratis dan Mudah
- Bocoran Spesifikasi HP Xiaomi 15 Ultra, Bawa Kamera Periskop 200 MP
- Ketika Google Mencibir, OpenAI Justru Meniru DeepSeek
- Harga ChatGPT Plus dan Cara Berlangganannya
- Ponsel Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate Hiasi Bandara Kuala Lumpur Malaysia
- 9 Cara Mengatasi WhatsApp Tidak Ada Notifikasi kalau Tidak Buka Aplikasi
- Fenomena Unik Pakai Apple Watch di Pergelangan Kaki, Ini Alasannya
- 3 Cara Beli Tiket Bus Online buat Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Instagram Uji Tombol "Dislike", Muncul di Kolom Komentar
- Video: Hasil Foto Konser Seventeen di Bangkok, Thailand, dan Tips Rekam Antiburik
- ZTE Blade V70 Max Dirilis, Bawa Baterai 6.000 mAh dan Dynamic Island ala iPhone
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- AMD dan Nvidia Kompak Umumkan Tanggal Rilis GPU Terbarunya