EA Pastikan Game Basket "NBA Live 20" Tak Akan Dirilis
- Setiap tahunnya, Electronic Arts (EA) rajin memperbarui game olahraga bola basket berjudul NBA Live.
Kini, setelah sempat ditunda, pihak EA memastikan mereka tak akan meluncurkan game NBA Live 20, suksesor dari NBA Live 19 yang dikenalkan tahun lalu.
Keputusan ini disampaikan oleh CEO EA, Andrew Wilson di momen pengumuman laporan finansial EA pekan lalu.
Secara bersamaan, pihak EA juga mengungkapkan hal tersebut melalui sebuah unggahan di jejaring sosial Twitter.
pic.twitter.com/lVhcKgks9k
— EA SPORTS NBA LIVE (@EASPORTSNBA) October 29, 2019
"Kami senang dengan kemajuan kami, tapi kami tetap ambisius. Jadi, kami tidak akan merilis NBA Live 20 musim ini," kata akun @EASportsNBA.
Baca juga: Game NBA 2K20 Dirilis untuk PS4, Xbox One, Switch, dan PC
Belum diketahui alasan spesifik mengapa EA tidak jadi merilis NBA Live 20 di tahun ini. Namun, mereka membeberkan bahwa pihaknya berencana untuk menghadirkan sesuatu yang baru.
"Bersama dengan NBA dan NBPA, kami memiliki rencana untuk menciptakan sesuatu (game) yang lebih segar untuk para pemain dan platform generasi berikutnya," imbuh mereka.
Dengan kata lain, game bola basket terbaru besutan EA kemungkinan bakal dirancang untuk konsol generasi berikutnya, seperti PS5, bukan untuk PS4 atau Xbox One seperti NBA Live 19.
Meski demikian, belum jelas apakah game tersebut bakal hadir dengan judul NBA Live atau justru dengan nama baru yang bisa jadi lebih nyentrik.
Jika membahas game yang tidak akan dirilis, dalam kesempatan yang sama, pihak EA juga mengonfirmasi bahwa mereka tak akan bikin suksesor game Battlefield V di 2020.
Baca juga: Game-game Electronic Arts Bakal BIsa Dimainkan di Steam
Sebab, EA turut memaparkan Apex Legends bakal jadi game "tembak-tembakan" eksklusif pengganti Battlefield.
Alasannya pun masuk akal lantaran Apex Legends kian dilirik oleh para peminat game battle royale.
Dalam laporan keuangan terbarunya, EA mencatat Apex Legends telah digandrungi oleh sekitar 70 juta pemain, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gamespot, Minggu (3/11/2019).
Terkini Lainnya
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
- 5 Merek HP Terlaris di Dunia 2024 Versi Counterpoint
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya