Smartphone Nokia Ternyata Lebih Update Dibanding Samsung
- Meski pamornya kini tak sepopuler merek ponsel lain, Nokia ternyata tak mau kalah dalam adu cepat pembaruan sistem operasi Android.
Merek smartphone yang berada di bawah naungan HMD Global itu dinobatkan sebagai vendor smartphone yang paling cepat merilis update Android dibandingkan merek besar lainnya, seperti Samsung.
Gelar tersebut dinobatkan setelah lembaga riset Counterpoint merilis laporan terbarunya. Dalam laporannya, sebanyak 96 persen perangkat Nokia kini sudah menggunakan sistem operasi Android 9.0 Pie, sementara 4 persen sisanya masih Android 8.1 Oreo.
Menurut Counterpoint, angka tersebut dihitung selama periode penjualan di kuartal tiga (Q3) 2018 hingga akhir kuartal dua (Q2) 2019.
Angka 96 persen tersebut diperoleh dari kombinasi perangkat lama yang yang melakukan update sistem operasi, maupun perangkat baru yang sudah dipasangi OS Android 9.0 (pre-install) ketika dijual.
Baca juga: Mantan Pegawai Ungkap Sebab Kegagalan Nokia Windows Phone
Bercermin dari merek lain, angka tersebut terbilang sangat tinggi dan berselisih hampir 10 persen ketimbang merek lainnya.
Samsung yang menduduki peringkat kedua, memiliki 89 persen smartphone dengan Android Pie. Banyaknya seri smartphone yang dimiliki Samsung, mulai dari flagship hingga low-end, kemungkinan membuat persentase tersebut menjadi lebih kecil jika dibandingkan dengan Nokia.
Posisi berikutnya diisi oleh vendor smartphone Xiaomi dan Huawei, yang masing-masing dengan angka 84 persen dan 82 persen.
Peter Richardson, Direktur Penelitian Counterpoint mengatakan bahwa pembaruan sistem operasi dan keamanan, adalah dua aspek yang mendapat perhatian relatif lebih kecil dari smartphone Android.
Richradson pun mengatakan hanya ada beberapa merek saja yang menaruh perhatian besar pada dua tersebut.
"Mungkin karena vendor tidak membicarakannya (pembaruan OS dan keamanan), kesadaran konsumen juga menjadi rendah. Pembaruan OS dan keamanan tidak masuk dalam daftar sepuluh fitur yang dianggap paling penting oleh konsumen," kata Peter.
Padahal menurut Peter, sistem operasi menjadi hal yang krusial. Pasalnya ada banyak komponen dan fitur pada smartphone yang memiliki ketergantungan pada pembaruan sistem operasi.
Baca juga: Update Android 10 Mulai Disebar 3 September
"Banyak fitur utama, termasuk masa pakai baterai, prosesor, kamera dan memori yang memiliki hubungan dengan kinerja sistem operasi yang menopangnya. Kami percaya hal tersebut penting untuk pengalaman konsumen secara keseluruhan," tambah Peter.
Dikutip KompasTekno dari situs Counterpoint, Selasa (3/9/2019), peneliti pun mengatakan hanya ada beberapa merek saja yang berkomitmen untuk memastikan smartphone mereka selalu menjalankan sistem operasi versi terbaru.
Meski Nokia menjadi yang paling cepat, Counterpoint juga menyebut sejumlah merek lain kini tengah berupaya untuk mempercepat proses pembaruan sistem operasi pada smartphone-smartphone buatannya.
Terkini Lainnya
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16