Tinder, Spotify, dan Netflix Tak Mau Dipajaki Google

- Layanan kencan online milik Match Group, Tinder belakangan ini menguji coba fitur pembayaran terbaru di aplikasinya, yang memungkinkan pengguna Tinder untuk membeli layanan Tinder Plus atau Tinder Gold, tanpa melalui Play Store.
Tinder sengaja meluncurkan fitur itu lantaran mereka tak ingin membayar sejumlah pajak yang diminta oleh Google, jika ada elemen in-app purchase (item yang dibeli di dalam aplikasi) yang dilakukan di aplikasi Tinder.
Sebelumnya, layanan Netflix dan Spotify juga telah melakukan praktik yang serupa.
Pajak in-app purchase di Play Store sendiri bisa mencapai 30 persen, sehingga akan begitu berpengaruh kepada keuntungan yang diterima Match Group, lantaran Tinder merupakan layanan berlangganan.
Baca juga: Begini Cara Tinder Comblangkan Pengguna
Tinder tidak mengonfirmasi hal ini secara langsung. Juru bicara Match Group, Justine Sacco mengatakan bahwa fitur pembayaran langsung itu diperkenalkan untuk mempermudah pengguna melakukan pembayaran di Tinder.
"Kami terus menguji coba fitur terbaru untuk memberikan kemudahan bagi pengguna kami," kata Justine, sebagaimana dikutip KompasTekno dari Engadget, Selasa (23/7/2019).
"Kami akan selalu menghadirkan pilihan yang menguntungkan bagi pengguna, salah satunya adalah opsi pembayaran ini," imbuhnya.
Pakai informasi kartu kredit
Nah, dengan fitur ini, alih-alih menggunakan Play Store, pengguna Tinder bisa menggunakan sistem pembayaran yang tersemat langsung di dalam aplikasi, yang menggunakan detail informasi kartu kredit.
Ketika pengguna selesai memasukkan detail kartu kredit, maka aplikasi Tinder akan menggunakan kartu kredit tersebut sebagai sistem pembayaran default dan bakal melenyapkan opsi pembayaran melalui Play Store.
Baca juga: Ini Profesi yang Sukses Datangkan Jodoh di Tinder
Dengan begitu, Tinder bisa mengelabui platform Google, untuk menghindari pajak yang diambil Play Store, untuk seluruh in-app purchase di platform tersebut.
Untuk diketahui, bukan Tinder saja yang menempuh langkah demi menghindari pajak di platform Play Store. Sebelumnya, sejumlah aplikasi seperti Netflix, Spotify, dan Fortnite, juga memiliki opsi pembayaran serupa.
Layanan pembayaran berlangganan di platform musik Spotify misalnya, bisa didapatkan dengan mengunjungi situs Spotify tanpa harus lewat Google Play Store, begitu juga dengan layanan berlangganan Netflix.
Terkini Lainnya
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- 10 Aplikasi untuk Menunjang Ibadah Puasa Ramadhan 2025 di iPhone dan Android
- Merekam Foto dan Video Konser Makin "Seamless" dengan Cincin Pintar Galaxy Ring
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Melihat Tampilan iPhone 16e, Serupa tapi Tak Sama dengan iPhone 14
- HP Lipat Oppo Find N5 Segera Rilis di Indonesia, Kapan?