Upaya Go-Jek Ekspansi ke Filipina Ditolak Lagi
- Setelah ditolak masuk ke Filipina beberapa waktu lalu, Go-Jek mengajukan permohonan pertimbangan ulang ke pemerintah setempat terkait lisensi yang diperlukan untuk beroperasi di negara tersebut.
Namun, dalam perkembangan terbaru pekan ini, otoritas transportasi Filipina menyatakan telah kembali menolak permintaan atas lisensi tersebut. Sebabnya, Go-Jek dipandang masih belum memenuhi syarat kepemilikan lokal menurut regulasi Filipina.
“Mereka (Go-Jek) mengajukan mosi pertimbangan kembali, tapi gagal memperbaiki persyaratan kepemilikan oleh orang Filipina,” ujar Chairman Land Transportation Franchising and Regulatory Board Filipina (LTFRB), Martin Delgra.
Baca juga: Go-Jek Dilarang Ekspansi ke Filipina, Ini Alasannya
Go-Jek berniat menggelar layanannya di Filipina lewat anak usaha bernama Velox Technology Philippines sebagai perusahaan transportasi jaringan (Transport Network Company/ TNC).
Namun, pemerintah Filipina memandang Velox tak memenuhi aturan negara tersebut yang mensyaratkan setidaknya 60 persen saham dimiliki oleh individu atau entitas dari Filipina. Kepemilikan asing dibatasi hanya 40 persen.
Sementara itu, 99,9 persen dari pemodal Velox South-East Asia Holdings diketahui merupakan orang Singapura.
Seorang juru bicara Go-Jek menyatakan kecewa dengan keputusan LTFRB dan sedang berupaya “mencari opsi baru” untuk mendapatkan lisensi beroperasi di Filipina, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Reuters, Selasa (19/3/2019).
Baca juga: Go-Jek Akusisi "Start-up Fintech" Filipina untuk Perkuat Go-Pay
Awal tahun ini, setelah ditolak masuk, Go-Jek sempat mengakuisisi perusahaan start-up fintech Filipina bernama Coin.ph yang bergerak di sektor mobile payment.
Sejumlah layaan ride hailing sudah beroperasi di Filipina, namun pasaran didominasi oleh Grab yang memiliki market share domestik sebesar lebih dari 90 persen.
Baca juga: Berapa Jumlah Pengguna dan Pengemudi Go-Jek?
Terkini Lainnya
- Mencoba MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Joystick RGB
- Cara Pakai WhatsApp Bisnis buat Promosi UMKM
- Cara Buat Kartu Ucapan Ramadan 2025 untuk Hampers lewat Canva
- Databricks Ekspansi ke Indonesia: Buka Potensi AI dan Pengelolaan Data
- GPU Nvidia RTX 5070 Ti Mulai Dijual di Indonesia, Ini Harganya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e