Begini "Stick" Game Rancangan Google, Punya Fitur Pintar

- Google berencana untuk membuat stick game (kontroller) yang memiliki fitur pintar. Disebut demikian karena stick game tersebut bisa menampilkan notifikasi terkait konten game melalui stick tersebut, tanpa butuh konsol atau TV.
Hal itu diketahui dari sebuah paten Google yang bernama "Notifications on Game Controller" yang beredar di dunia maya.
Desain dan fitur yang dicakup di dalam dokumen paten tersebut sebenarnya telah didaftarkan ke Lembaga Paten dan Merk Dagang AS (USPTO) pada 2014, namun baru dipublikasikan pada 31 Januari 2019 silam.
Berdasarkan dokumen paten tersebut, kontroller ini bisa mengantarkan sejumlah notifikasi ke pengguna, seperti notifikasi game baru, notifikasi undangan game multi-player, notifikasi chat, dan sebagainya.
Baca juga: Pembuat PUBG Mobile Siapkan Fitur Pencegah Kecanduan Game
Namun, jika benar, maka pengguna bisa melihat notifikasi tanpa harus melihatnya di TV atau layar output lain.
Pengguna juga bisa menjalankan game dari kontroller tersebut dan bisa ditampilkan di layar yang tak terbatas pada TV saja, melainkan juga di layar smartphone, tablet, dan sebagainya.
Kontroller ini juga digadang-gadang memiliki prosesor dan memori untuk menyimpan akun dan pengaturan pengguna, seperti tingkat kecerahan dan volume ketika memainkan game.
Untuk urusan desain, stick game bikinan Google itu agaknya mirip seperti kontroller DualShock 4 besutan Sony, lantaran tata letak tombolnya, seperti seperti dua buah joystick, directional pad, tombol gameplay, serta sepasang tombol shoulder dan trigger.
Bedanya, kontroller Google ini juga dibekali tombol-tombol khusus, mencakup tombol Google Asisstant, tombol home, tombol back, dan tombol "action".
Baca juga: Google Bikin Konsol Pesaing PlayStation dan Xbox?
Kendati demikian, belum bisa dipastikan apa saja kemampuan kontroller ini dan apakah paten ini bakal diwujudkan dalam sebuah produk atau tidak.
Namun, jika paten ini terwujud menjadi sebuah perangkat, maka Google agaknya serius untuk menggarap platform gaming Project Stream untuk memungkinkan pengguna bermain game, tanpa harus memiliki konsol lewat teknologi komputasi awan (cloud).
Terkait kontroller, nasib keberadaan perangkat ini disebut bakal terkuak di ajang Game Developers Conference yang bakal diselenggarakan 19 Maret mendatang, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari DigitalTrends, Rabu (13/3/2019).
Terkini Lainnya
- Arti Logo XLSmart, Operator Seluler Hasil Merger XL-Smartfren
- XLSmart Resmi Beroperasi, Janjikan Peningkatan Layanan
- iPhone 6s Kini Masuk Kategori HP Lawas
- Cara Cek Tilang ETLE via Online
- Video Lama Ungkap Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- 10 HP Terlaris di Indonesia
- 50 Ucapan Jumat Agung 2025 Penuh Kasih dan Harapan buat Dibagikan ke Medsos
- Mobile Legends Kolaborasi dengan Naruto, Ada Skin Sasuke, Kurama, dll
- 2 Cara Reset Explore Instagram biar Lebih Sesuai Minat
- Arti Kata “Stecu”, Bahasa Gaul yang Lagi Viral di TikTok
- Alamat URL Google Search di Semua Negara Akan Disamakan
- 40 Link Download Twibbon Jumat Agung 2025 buat Peringati Kematian Yesus Kristus
- Bill Gates Pamer Kode Pertama Microsoft, Ada 150 Halaman
- Google Resmi Naikkan Standar, HP Android Storage 16 GB Gigit Jari
- Daftar HP yang Mendukung eSIM Indosat