"Smart Home" di Seoul, Bisa Panggil Lift sampai Jemur Pakaian
- Di kala konsep hunian pintar (smart home) baru mulai mekar di Jakarta, masyarakat Seoul sudah mengimplementasikannya sejak beberapa tahun belakangan.
KompasTekno mengunjungi salah satu smarthome di bilangan Unjeong, Seoul, Korea Selatan, beberapa saat lalu. Sang empunya adalah Yannie Kim, orang Indonesia yang menetap di Seoul dan tengah meniti karir di dunia hiburan.
Perempuan 40 tahun tersebut sudah dua dekade menetap di Seoul, pasca menikah dengan “oppa” asli sana. Menurut Yannie Kim, mayoritas hunian di Seoul sudah menerapkan konsep smart home.
“70 sampai 80 persen hunian di Seoul sudah smart home. Kalau nggak pakai, ya capek sendiri. Apalagi orang Korea apa-apa nggak sabaran, maunya serba praktis,” ia menuturkan.
Sistem smarthome di apartemen Yannie Kim dipasang oleh sang pengembang, bukan dari inisiatifnya sendiri. Pusat kontrolnya bukan smartphone, melainkan monitor Samsung berukuran 7 inci.
Di dalam monitor itu, pengguna bisa memerintah dan mengontrol berbagai hal untuk mempermudah kehidupan sehari-hari. Kendati begitu, Yannie Kim mengaku tak memanfaatkan semua fitur yang tersedia.
“Aku sih yang umum-umum aja. Sebenarnya kalau mau digunakan semua ada banyak sekali,” ujarnya.
Baca juga: 7 Destinasi Seoul yang Wajib Dikunjungi Para Tech-Savvy
Fitur-fitur andalan Yannie Kim
Salah satu fitur yang paling sering digunakan Yannie Kim adalah panggilan lift. Ia bisa melihat posisi lift secara real time dan memanggil ke lantai apartemennya.
“Jadi nggak usah lagi menunggu. Sambil rapi-rapi, aku panggil lift dan pas keluar langsung masuk lift-nya,” kata dia.
Selain itu, perintah mematikan dan menyalakan listrik pun menjadi fitur andalan Yannie Kim. Ia tak pernah lagi mematikan lampu dan melepas colokan listrik satu per satu sebelum beranjak pergi.
“Aku sebagai ibu rumah tangga pagi-pagi antar anak ke sekolah suka buru-buru, nggak perlu matiin lampu dan colokan listrik satu-satu. Cukup tekan satu tombol di sistem semua listrik udah otomatis mati,” ia menjelaskan.
Bukan cuma itu, pengguna juga bisa mengecek berapa banyak energi yang dipakai di dalam rumah, baik listrik, air, gas, hingga alat penghangat ruangan. Data-data itu otomatis tersimpan sehingga rekam jejaknya bisa dijadikan rujukan jika perlu penghematan.
Fitur-fitur lainnya bisa membuat Yannie Kim tahu jika suaminya “kelayapan”, kondisi debu di luar rumah, menjemur baju, hingga mengecek CCTV di segala sudut apartemen. Selengkapnya, bisa dicek di video KompasTekno berikut ini.
Terkini Lainnya
- Cara Pakai Rumus CONCAT di Microsoft Excel dan Contoh Penggunaannya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?