Twitter Lite Diklaim Dongkrak Jumlah Pengguna di Indonesia
JAKARTA, - Meski baru dirilis untuk wilayah Indonesia pada Agustus lalu, aplikasi Twitter versi ringan atau Twitter Lite diklaim berkontribusi besar dalam meningkatkan jumlah pengguna di Indonesia.
Twitter Lite disebut telah mendongkrak angka pertumbuhan pengguna sampai 100 persen. Hal tersebut diutarakan oleh Country Industri Head Twitter Indonesia dan Malaysia, Dwi Adriansyah.
Meski tak menyebutkan secara pasti berapa angka pengguna yang tumbuh, ia mengatakan bahwa pertumbuhan ini terjadi di beberapa daerah. Ia pun tidak menjabarkan secara rinci daerah mana saja yang dimaksud.
"Di pertengahan tahun ini kami rilis Twitter Lite. Ini membantu pertumbuhan pengguna Twitter di beberapa daerah di Indonesia. Pertumbuhannya mencapai 100 persen di periode yang sama dari tahun lalu," ungkap Dwi dalam acara bertajuk #RameDiTwitter yang digelar di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (5/12/2018).
Baca juga: Dari BTS hingga Dilan 1990, Ini Topik Terpopuler Twitter di 2018
"Kami lihat Twitter balik lagi di Indonesia. Kami menemukan ada data yang menarik. Pengguna harian Twitter di Indonesia melebihi pengguna harian secara global. Bahkan angkanya mencapai dobel digit," imbuh Dwi.
Selain itu berdasarkan data yang diperoleh Twitter, peningkatan konsumsi video di Twitter oleh pengguna di Indonesia juga meningkat drastis. Peningkatan ini mencapai 120 persen dibandingkan tahun lalu dan pertumbuhan konsumsi live video juga meningkat hingga tiga kali lipat.
"Konsumsi video oleh pengguna di Indonesia yang mencapai 120 persen dibandingkan tahun lalu. Pertumbuhan konsumsi live video juga meningkat hingga 300 persen," kata Dwi.
Dibanding dengan aplikasi Twitter reguler, versi lite memang lebih bersahabat dengan kuota dan jaringan terbatas. Twitter Lite tetap bisa lancar diakses di daerah dengan koneksivitas 2G atau 3G.
Baca juga: Twitter Lite Diperkenalkan, Cocok untuk Internet Indonesia
Aplikasi ini juga lebih sedikit "makan" memori, saat diinstal ukurannya hanya mencapai 3 MB. Karena konsumsi datanya yang rendah, Twitter Lite juga lebih hemat data, hal ini sejalan dengan negara yang masih menyediakan kuoata data dengan harga mahal.
Twitter Lite memiliki beberapa fitur untuk meringankan data yang digunakan, misalnya "Data saver", yang membantu pengguna mengontrol proses unduhan gambar.
Jika fitur ini diaktifkan, pengguna bisa memilih gambar atau video mana yang ingin diunduh dengan klik "Load image" (unduh gambar atau "Load video" (unduh video).
Terkini Lainnya
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- Indonesia Juara Umum Kompetisi E-sports Dunia IESF 2024
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- Cara Pakai Rumus CEILING dan FLOOR di Microsoft Excel
- Cisco Umumkan Perangkat WiFi 7 Access Point Pertama, Kecepatan Tembus 24 Gbps
- Penyebab Nomor Telepon Tidak Bisa Dicek di GetContact
- Ini Sebab Bali Jadi Tempat Peluncuran Global Oppo Find X8
- Telkomsel Dukung Industri Game Nasional lewat Keikutsertaan di MPL ID S14
- Oppo Rilis Antarmuka ColorOS 15 Global, Sudah Bisa "Circle-to-Search"
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI