Strategi Apple Bikin "Lemot" iPhone Lawas Berujung di Pengadilan

- Apple telah mengakui menurunkan performa sejumlah model iPhone lama, sehingga menjadi lemot daripada sebelumnya. Hal tersebut dilakukan Apple untuk memperpanjang daya hidup baterai iPhone.
Langkah Apple itu berbuntut panjang, lantaran ada pihak yang tidak puas dengan apa yang dilakukan Apple. Seorang pengguna iPhone asal Los Angeless, California, AS, bernama Stefan Bogdanovich dikabarkan melayangkan tuntutan hukum kepada Apple terkait hal itu.
Dalam klaimnya, seperti dilansir KompasTekno dari MakeMac, Minggu (24/12/2017) Bogdanovich mengatakan bahwa taktik Apple dalam memperlambat performa iPhone lama sudah menyebabkan pengguna, khususnya pengguna iPhone 7 dan iPhone 7 Plus, menderita kerugian. Pasalnya pengguna jadi harus mengeluarkan kocek tambahan untuk mengganti baterai.
Baca juga: iPhone Lawas Sengaja Dibikin Lemot oleh Apple, Mengapa?
Dia mengatakan, pengguna tidak pernah meminta atau setuju dengan keputusan Apple memperlambat kinerja iPhone lama. Sebaliknya, hal itu menurunkan nilai jual dari iPhone itu sendiri. Dia yakin Apple melakukan hal tersebut supaya pengguna membeli iPhone terbaru.
Dalam tuntutannya, Bogdanovich meminta Apple untuk berhenti menurunkan performa iPhone lama dan membayar untuk kerugian yang diderita pengguna. Namun Bogdanovich tidak secara rinci menyebutkan berapa kerugian yang harus dibayar Apple.
Apple sendiri seharusnya memberikan alasan dari awal, mengapa mereka mengambil keputusan menurunkan kinerja iPhone lama lewat update iOS, sehingga tidak ada keluhan dari pengguna. Kini, justru muncul anggapan Apple melakukannya supaya pengguna meng-upgrade iPhone baru.
Belum ada tanggapan resmi dari Apple soal tuntutan dari Bogdanovich. Kita ikuti saja perkembangan berita ini selanjutnya.
===
Berita ini sebelumnya telah tayang di situs MakeMac, salah satu situs sindikasi berita KompasTekno.
Terkini Lainnya
- Sidang Antimonopoli Meta: Mark Zuckerberg Bisa Dipaksa Jual Instagram dan WhatsApp
- Telkomsel Rilis Paket Bundling iPhone 16, Rp 50.000 Kuota 58 GB
- Daftar HP yang Mendukung eSIM di Indonesia
- Membawa Inovasi AI Lebih Dekat ke Semua Orang
- Samsung Rilis Galaxy A06 5G Edisi Free Fire, Banyak Aksesori Bikin "Booyah"
- Apakah iPhone XR Masih Layak Beli di Tahun 2025? Begini Penjelasannya
- Apa Itu eSIM? Begini Perbedaannya dengan Kartu SIM Biasa
- Huawei Pastikan Ponsel Lipat Tiga Mate XT Ultimate Rilis di Indonesia
- Harga iPhone 11, 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max Bekas Terbaru, Mulai Rp 5 Jutaan
- AMD Umumkan CPU 2nm Pertama "Venice", Meluncur 2026
- Harga iPhone XR Second Terbaru April 2025, Mulai Rp 4 Jutaan
- HP Android yang Dikunci 3 Hari Terus-menerus Akan Restart Sendiri
- Tanggal "Legal Day One" Efektif Hari Ini, Operator Seluler XLSmart Beroperasi
- SSD Samsung 9100 Pro dan Pro Heatsink Resmi di Indonesia, Harga mulai Rp 3 Jutaan
- 7 Hal yang Perlu Diketahui soal Aktivasi MFA ASN