Netizen Desak Penembakan Las Vegas Disebut sebagai "Aksi Terorisme"
- Pemerintah Amerika Serikat enggan menyebut insiden penembakan di Las Vegas pada Minggu (1/10/2017) malam sebagai aksi terorisme, melainkan kejahatan tunggal alias lone wolf. Pasalnya, pelaku diyakini hanya satu orang, yakni seorang pria bersenjata bernama Stephen Paddock (64).
Stephen Paddock yang menjadi pelaku penembakan Las Vegas tak terafiliasi dengan kelompok militan mana pun. Selama ini, aksi terorisme erat kaitannya dengan kelompok radikal yang memiliki bias rasial atau bias agama.
Kendati demikian, netizen berbondong-bondong meminta pemerintah melabeli insiden penembakan Las Vegas di sela-sela konser musik country tersebut sebagai aksi terorisme.
Tak peduli motif di baliknya, yang jelas korban jatuh di penembakan Las Vegas lebih banyak ketimbang penembakan di klub malam di Orlando, Amerika Serikat, tahun lalu.
Beberapa netizen menilai pemerintah Amerika Serikat tak menyebut insiden penembakan Las Vegas sebagai aksi terorisme, karena pelakunya merupakan orang lokal berkulit putih. Presiden AS, Donald Trump juga tidak menggunakan kata "teroris" dalam pidatonya pasca-aksi penembakan Las Vegas.
“Ini jelas-jelas adalah terorisme. Teror tak terbatas pada ras, gender, atau agama. Demokrat dan Republikan tolong bersatu sekarang #guncontrol,” kata penyanyi pop kawakan, Lady Gaga (@ladygaga).
This is terrorism plain and simple. Terror bares no race, gender or religion. Democrats & Republicans please unite now #guncontrol ????????
— xoxo, Gaga (@ladygaga) October 2, 2017
Mereka juga melontarkan protes lewat Twitter, salah satunya bernama @citybiebs.
“Apa yang terjadi di Las Vegas adalah aksi terorisme. Jangan membuatnya terdengar lebih manis hanya karena pelakunya adalah orang kulit putih. Katakanlah apa adanya,” kata dia.
what happened in las vegas was an act of terrorism. do not sugarcoat it just because the attacker was white. call it what it is.
— S. (@citybiebs) October 2, 2017
“Hati saya hancur untuk Las Vegas. Kita butuh cinta, persatuan, kedamaian, kontrol senjata, dan orang-orang perlu melihat serta menyebut insiden ini secara apa adanya yakni terorisme,” kata pelantun lagu Almost is Never Enough, Ariana Grande (@ArianaGrande).
My heart is breaking for Las Vegas. We need love, unity, peace, gun control & for people to look at this & call this what it is = terrorism.
— Ariana Grande (@ArianaGrande) October 2, 2017
“50 orang tewas. Lebih dari 400 orang di rumah sakit. Dan kita masih terus-terusan menyebut ini lone wolf? Sebut ini terorisme karena itulah yang sebenarnya,” kata pemain film Emmy Rossum (@emmyrossum).
50 dead. Over 400 in the hospital. And we continue to call this a LONE WOLF? Call it TERRORISM because that's what it is.
— Emmy Rossum (@emmyrossum) October 2, 2017
Peristiwa penembakan di Las Vegas menjadi yang terbesar dalam sejarah modern Amerika Serikat. Tak kurang dari 58 orang tewas dan 400 lainnya luka-luka.
Kata "tererorisme" (terrorism) sendiri menjadi kata yang paling banyak dicari di situs kamus Merriam-Webster di hari kejadian, seperti diungkap oleh akun Twitter layanan kamus tersebut.
???? 'Terrorism' is our top lookup today. #
— Merriam-Webster (@MerriamWebster) October 2, 2017
Menurut kamus Merriam-Webster, kata terrorism diartikan sebagai “the use of violent acts to frighten the people in an area as a way of trying to achieve a political goal,” alias penggunaan aksi kekerasan untuk menakut-nakuti orang di suatu area, sebagai cara untuk mencapai tujuan politis tertentu.
Terkini Lainnya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia