Status Pembelian Belum Pasti, A400M Dipajang Airbus di Jakarta

- Di tengah isu penandatanganan perjanjian pembelian lima unit A400M oleh TNI AU, Airbus mendatangkan pesawat angkut militer kelas sedang itu ke Indonesia, tepatnya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Senin (6/3/2017).
Adapun A400M yang didatangkan Airbus adalah kepunyaan Angkatan Udara Kerajaan Inggris (Royal Air Force). Pesawat ini sedang melakukan tur ke berbagai negara di dunia untuk mengenalkan A400M.
"Kami ingin memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk mendapatkan pengetahuan lagi tentang A400M ini," kata Head of Airbus Asia-Pacific Pierre Jaffre saat memberi sambutan.
Sebelumnya, Airbus juga pernah membawa prototipe A400M ini ke Indonesia pada 2012 lalu. Tur kali ini untuk memberikan update kemajuan program A400M.
"Program A400M kami kini sudah stabil, terbukti pada 2016 lalu kami sudah mengirim 40 pesawat (ke berbagai konsumen), dan kini kami sedang meningkatkan kemampuan taktisnya," ujar Pierre.
Sementara Simon Boyle, selaku Komandan Skuadron A400M AU Inggris yang juga terlibat dalam program pengembangan A400M, mengatakan bahwa membawa pesawat itu ke Jakarta memiliki arti penting bagi RAF.
"Kami bisa berbicara langsung dengan (calon) rekanan penting kami, sekaligus kami menguji dan mengevaluasi pesawat ini dengan terbang keliling dunia," kata Boyle di kesempatan yang sama.
A400M yang dibawa AU Inggris tur keliling dunia disebutnya telah menyeberangi Samudera Atlantik dan Pasifik. "Ini menjadi transportasi udara andalan yang dibutuhkan RAF," imbuh Boyle.
Status pembelian belum jelas
Kehadiran A400M ke Indonesia seolah menegaskan keseriusan Airbus menawarkan pesawat ini ke pemerintah Indonesia.
Bahkan sebelumnya, dikutip KompasTekno dari situs Janes, pemerintah Indonesia pada Januari lalu dikabarkan telah sepakat membeli 5 unit A400M senilai 2 miliar dollar AS atau setara Rp 26 triliun.

"Tentang keputusan konsumen (Indonesia), kami tidak bisa berkomentar, itu terserah pihak Indonesia," kata Raul.
Namun, menurut Raul, pihaknya telah aktif memasarkan A400M ke Indonesia. Menurut Raul, A400M menjadi solusi yang pas untuk kebutuhan TNI AU.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo juga mengaku belum menerima laporan pembelian lima unit A400M Atlas buatan Airbus Defence.
Terkini Lainnya
- Mencoba MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Joystick RGB
- Cara Pakai WhatsApp Bisnis buat Promosi UMKM
- Cara Buat Kartu Ucapan Ramadan 2025 untuk Hampers lewat Canva
- Databricks Ekspansi ke Indonesia: Buka Potensi AI dan Pengelolaan Data
- GPU Nvidia RTX 5070 Ti Mulai Dijual di Indonesia, Ini Harganya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Era Internet 5G Bakal Hadir Lebih Cepat?
- “Nokia 3310" Mewah Dijual Rp 40 Juta
- "Wajah" Xiaomi Mi Mix 2 Hampir Seluruhnya Layar?
- Sensor Kamera Periskop Oppo Lebih Besar dari F1s?
- Peneliti Bikin Smartphone yang Bisa Hancur jika Dicuri