6 Tips Ampuh biar Baterai HP Cepat Terisi Penuh

- Mengisi daya baterai HP sering kali terasa memakan waktu, terutama saat Anda sedang terburu-buru. Padahal, ada beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan agar baterai HP terisi lebih cepat dan efisien.
Mulai dari menggunakan charger yang tepat hingga mengatur penggunaan perangkat selama pengisian daya. Langkah-langkah ini dapat membantu Anda menghemat waktu dan memastikan baterai segera siap digunakan.
Lantas bagaimana tips agar baterai HP cepat penuh? Selengkapnya berikut ini KompasTekno mengulasnya.
Baca juga: Berapa Kapasitas Baterai HP biar Tidak Sering Mengecas
Gunakan teknologi 'fast charging'
Banyak smartphone modern sudah mendukung teknologi pengisian daya cepat (fast charging), yang secara signifikan mempercepat waktu pengisian baterai.
Teknologi ini dirancang untuk mengalirkan daya dengan tegangan lebih tinggi, sehingga baterai terisi lebih cepat. Namun, Anda perlu berhati-hati karena pengisian cepat dapat menghasilkan panas lebih banyak.
Pastikan menggunakan charger yang kompatibel dan memiliki fitur manajemen panas untuk menghindari risiko overheating.
Isi daya di rentang 30 hingga 80 persen
Menjaga kapasitas baterai di antara 30 hingga 80 persen dianggap sebagai praktik terbaik untuk menjaga umur panjang baterai. Hindari membiarkan baterai benar-benar habis atau 0 persen atau terus-menerus mengisi hingga 100 persen. Pengisian parsial seperti ini lebih ramah terhadap komponen baterai lithium-ion yang digunakan di sebagian besar HP modern.
Perhatikan suhu saat mengisi daya
Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat memengaruhi kecepatan pengisian dan merusak baterai dalam jangka panjang. Hindari mengisi daya di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau di lingkungan bersuhu tinggi.
Selain itu, jika HP terasa panas saat diisi daya, lepaskan casing untuk membantu pembuangan panas yang lebih baik.
Aktifkan fitur optimasi pengisian daya
Banyak smartphone saat ini dilengkapi dengan fitur seperti Optimized Battery Charging (pada iOS) atau mode pengisian daya adaptif lainnya.
Fitur ini akan memperlambat pengisian setelah mencapai 80 persen, hanya melanjutkannya hingga 100 persen ketika benar-benar diperlukan. Mengaktifkan fitur ini membantu mengurangi stres pada baterai, menjaga kesehatannya dalam jangka panjang.
Lakukan pengisian daya secara berkala
Alih-alih membiarkan baterai habis dan mengisi ulang hingga penuh, cobalah untuk melakukan pengisian daya kecil secara berkala.
Misalnya, isi daya saat baterai turun di bawah 20 persen. Pengisian daya secara teratur membantu menjaga kesehatan baterai dan mempercepat proses pengisian ketika benar-benar diperlukan.
Gunakan 'charger' yang tepat
Penting untuk menggunakan charger resmi yang disertakan dengan perangkat Anda atau charger pihak ketiga yang telah tersertifikasi. Charger murah yang tidak terpercaya bisa merusak baterai karena pengiriman daya yang tidak stabil. Charger yang sesuai memastikan efisiensi pengisian daya tanpa membahayakan perangkat Anda.
Baca juga: 3 Trik Mudah Bikin Baterai HP Android Hemat biar Tidak Sering Ngecas
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Terkini Lainnya
- 3 Cara Beli Tiket Bus Online buat Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Instagram Uji Tombol "Dislike", Muncul di Kolom Komentar
- Video: Hasil Foto Konser Seventeen di Bangkok, Thailand, dan Tips Rekam Antiburik
- ZTE Blade V70 Max Dirilis, Bawa Baterai 6.000 mAh dan Dynamic Island ala iPhone
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- AMD dan Nvidia Kompak Umumkan Tanggal Rilis GPU Terbarunya
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Sempat Keluar dari Indonesia, 4 Merek Smartphone Ini Comeback ke Tanah Air
- Keracunan Data, Modus Baru Menyasar Pelatihan AI
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- Broadcom dan TSMC Ingin Pecah Intel Jadi 2 Perusahaan
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Bocoran Harga Xiaomi 15 Ultra yang Meluncur Sebentar Lagi
- 10 Penyebab HP Xiaomi Cepat Panas
- Apa Arti “Re” di Gmail? Begini Penjelasannya
- Arti Kata “Tea”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya