Poco Pad Resmi Masuk Indonesia, Tablet Android Pertama dari Poco
JAKARTA, - Poco resmi meluncurkan tablet Android pertamanya, Poco Pad, di Indonesia, Kamis (4/7/2024). Sebelumnya, tablet ini sudah dirilis di pasar global pada Mei 2024 lalu.
Poco Pad mengunggulkan layar IPS LCD berukuran 12,1 inci, dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel, refresh rate 120 Hz, tingkat kecerahan (brightness) maksimum 600 nits, dan dukungan 68 miliar warna (12-bit).
Menurut Head of Marketing Poco Indonesia Andi Renreng, layar dengan aspect ratio 16:10 ini cocok digunakan untuk berbagai aktivitas.
"Layar ini bisa menampilkan lebih banyak informasi dalam sebuah halaman web, dan tetap nyaman digunakan untuk melihat beragam konten," kata pria yang akrab disapa dengan panggilan Bung Andi dalam acara peluncuran di Bengkel Space, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2024).
Baca juga: Menggenggam Langsung Poco Pad, Tablet Android Pertama Poco
Spesifikasi tablet Poco Pad di Indonesia
Layar Poco Pad dibekali fitur DC dimming yang meminimalisasi paparan cahaya flicker yang berbahaya bagi mata.
Untuk jeroan, tablet Android Poco pertama di dunia dan Indonesia ini ditenagai chipset Snapdragon 7s Gen 2 (4 nm) bikinan Qualcomm.
Chipset ini mencakup empat inti Cortex-A78 (clockspeed maksimum 2,40 GHz) dan empat inti Cortex-A55 (clockspeed maksimum 1,95 GHz). Unit pengolah grafis (GPU) yang digunakan adalah Adreno 710.
Poco Pad dibekali RAM LPDDR4X 8 GB dan storage UFS 2.2 256 GB. Bila dirasa kurang, pengguna bisa memperluas storage hingga 1,5 TB melalui kartu microSD. Ada juga fitur virtual RAM hingga 8 GB, sehingga total RAM bisa menjadi 16 GB.
Tablet ini ditopang oleh baterai 10.000 mAh, yang diklaim bisa bertahan hingga 16 jam untuk streaming video.
Baterai ini didukung teknologi pengisian cepat (fast charging) berdaya 33 Watt. Poco mengatakan bahwa setelah diisi dayanya selama 15 menit, tablet ini bisa bertahan 26 jam untuk pemutaran musik.
Sistem operasi (OS) yang dijalankan adalah Android 14, yang dipoles dengan tampilan antarmuka (UI) terbaru Xiaomi, HyperOS.
HyperOS membawa banyak fitur misalnya mentransmisikan layar ponsel pengguna ke tablet. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menarik dan melepas (drag and drop) file foto, video, dan lain-lain dari tablet ke ponsel.
Spesifikasi Poco Pad lainnya mencakup kamera depan dan belakang beresolusi 8 MP, jack headphone 3,5 mm, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.2, Dolby Atmos, dan Dolby Vision.
Poco turut menghadirkan aksesori tablet berupa Poco Pad Keyboard, dan pena digital (stylus) Poco Smart Pen yang dijual terpisah.
Baca juga: HP Poco F6 Rilis di Indonesia, Harga mulai Rp 4 Jutaan
Harga Poco Pad di Indonesia
Poco Pad memiliki dimensi 280 x 181,9 x 7,5 mm dengan bobot 571 gram. Tablet ini ditawarkan dalam pilihan warna biru (Blue) dan abu-abu (Gray).
Berikut ini harga Poco Pad di Indonesia:
- Poco Pad (8 GB/256 GB) - Rp 3.999.000
Aksesori berupa Poco Smart Pen dan Poco Smart Keyboard bisa dibeli dengan harga Rp 699.000 per aksesori.
Poco Pad membuka tahap penjualan awal (pre-order) mulai hari ini pukul 13.00 WIB hingga 17 Juli 2024 di situs Mi.com dan berbagai marketplace rekanan resmi Poco.
Terkini Lainnya
- AWS Luncurkan Server Virtual Baru, "Pelatih" AI yang Lebih Tangguh
- AWS Umumkan Amazon Nova, AI "Multimodal" Pesaing Google Gemini dan GPT-4V
- Xiaomi Bikin Chipset Smartphone Sendiri untuk Tahun Depan?
- Jangan Lengah, Ini Ciri-ciri Spam Chat WhatsApp Penipuan
- Ciri-ciri Spam DM di Instagram dan Cara Mengatasinya
- Cara Ganti Background Video Call WhatsApp dengan Mudah
- Arti DM, Istilah yang Sering Muncul di Media Sosial untuk Kirim Pesan
- Threads Sesumbar Dapat 1 Juta Pengguna Baru Tiap Hari
- Netizen Indonesia Habiskan Waktu Nonton TikTok Terlama di Dunia
- Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini Mengundurkan Diri dari Jabatan
- Apple Music Replay 2024 Dirilis, Rekap Musik Paling Sering Didengar Sepanjang Tahun
- Tips dan Trik biar Hasil Foto dan Video Flexing Lari Makin Maksimal
- Belanja Elektronik Orang Indonesia Naik 4 Persen pada Triwulan III-2024
- AWS Umumkan Chip Generative AI Trainium3
- Investasi Apple di Indonesia Bertambah Jadi Rp 15 Triliun?
- Kominfo Investigasi Dugaan "Orang Dalam" yang Bocorkan Data Rahasia Server PDN
- Dirjen Aptika Kominfo Mundur karena Kasus Serangan Ransomware PDN
- Kominfo Akui "Kunci" dari Hacker Brain Cipher Bisa Buka Enkripsi Spesimen Data PDN
- Hacker Brain Cipher Bagikan Cara Bebaskan Data PDN yang Tersandera
- Dirjen Aptika Kominfo Semuel Pangerapan Mundur dari Jabatan