cpu-data.info

- PenggunaTelegram tidak perlu lagi bolak-balik antar aplikasi untuk dapat berinteraksi dengan chatbot kecerdasan buatan (AI). Sebab, bot kecerdasan buatan (AI) Copilot milik Microsoft Copilot sudah resmi hadir di platform perpesanan itu.

Mirip seperti Copilot di peramban (browser) Microsoft Edge, Microsoft menyebut bot-nya itu menggunakan bahasa sehari-hari untuk memberikan respons dalam berbagai jenis topik, mulai dari mencari informasi, kiat perjalanan, pembaruan olahraga, hingga rekomendasi film.

Namun yang berbeda, bot Copilot Telegram tidak bisau menghasilkan gambar atau memberikan opsi kepada pengguna untuk beralih di antara tiga mode penggunaan, yaitu More Creative, More Balanced, dan More Precise.

Saat ini, bot Copilot telah tersedia di berbagai macam platform yang mendukung Telegram, termasuk perangkat desktop seperti Windows, macOS dan Linux, perangkat mobile seperti iOS dan Android, serta pada Telegram versi web.

Baca juga: AI Microsoft Phi Silica Meluncur, Bisa Berjalan Offline di PC Copilot+

Adapun bot Copilot hanya dapat digunakan di beberapa wilayah saja, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Asia. Pengguna yang berada di luar wilayah itu masih belum dapat menggunakan Copilot di Telegram.

Pengguna Telegram dapat menemukan bot Copilot dengan mencari nama pengguna (username) dengan handle @CopilotOfficialBot di Telegram atau langsung pergi mengunjungi laman resmi Microsoft dan mengeklik tulisan “Try Now” pada Copilot for Telegram.

Untuk mengaktifkan bot Copilot, pengguna bakal diberikan persyaratan penggunaan dan pernyataan privasi. Setelah menyetujuinya, pengguna diharuskan memverifikasi nomor telepon mereka.

Microsoft menyatakan bahwa verifikasi ini dilakukan untuk alasan keamanan dan nomor telepon yang diminta tidak akan digunakan untuk hal lain apapun, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari WindowsLatest, Rabu (29/5/2024).

Baca juga: Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

"Untuk memastikan pengalaman yang aman, kami memerlukan verifikasi singkat satu kali untuk nomor ponsel Anda yang ditautkan ke akun Telegram Anda. Kami tidak menyimpan nomor Anda," ujar Microsoft di pesan yang muncul ketika memulai bot Copilot di Telegram.

Jika pengguna masih kebingungan menggunakan bot Copilot, laman resmi Microsoft menyediakan tips dan panduan untuk memaksimalkan penggunaannya di Telegram, serta halaman FAQ khusus yang menjelaskan cara kerja bot ini dan fitur-fiturnya.

Bot Copilot sendiri merupakan proyek baru Microsoft, "copilot-for-social", yang bertujuan untuk membawa AI generatif ke aplikasi sosial seperti WhatsApp dan Telegram. Namun, belum ada informasi resmi dari Microsoft apakah WhatsApp akan turut kebagian bot Copilot.