cpu-data.info

- Perusahaan pemegang lisensi merek Nokia, HMD, meluncurkan ponsel terbarunya, HMD Pulse Plus Business Edition di pasar Eropa, Senin (20/5/2024). Seperti namanya, smartphone ini dibuat untuk kalangan bisnis atau perusahaan.

Secara fisik, HMD Pulse Plus Business Edition identik dengan model HMD Pulse Plus yang ditargetkan untuk konsumen biasa. Perbedaannya terletak pada dukungan software, dan layanan purnajual yang memudahkan perbaikan ponsel apabila rusak.

Smartphone terbaru HMD ini bisa disebut memiliki "umur" yang lebih panjang karena memiliki garansi kerusakan hingga tiga tahun, yang disebut hanya berlaku di Eropa.

Selainn itu, pembaruan keamanan software diperpanjang dari tiga tahun menjadi lima tahun, sehingga celah kerusakan (bug) dan kerentanan lainnya bakal diperbaiki dalam periode waktu itu. Sementara pembaruan sistem operasi (OS) yang didukung adalah selama dua tahun.

Baca juga: Tablet HMD T21 Dirilis, Spesifikasi Mirip Nokia T21

Untuk dukungan hardware, pengguna bisa memanfaatkan dua layanan untuk memperbaiki smartphone yang rusak, yakni Door to Door Care with DHL Express dan iFixit.

Dengan Door to Door Care with DHL Express, pengguna bisa memberikan ponselnya yang rusak kepada penyedia jasa kurir dan akan dibawa ke pusat perbaikan (service center).

Layanan ini tersedia di Eropa dan kemungkinan akan bakal menjadi pilihan banyak perusahaan yang ingin memperbaiki ponselnya, karena cenderung praktis.

Jika mahir memperbaiki barang elektronik, pengguna bisa melakukan perbaikan secara mandiri dengan peralatan dan instruksi yang disediakan iFixit.

iFixit sendiri adalah situs e-commerce yang menjual alat perbaikan gadget dengan gratis tutorial perbaikan. iFixit sudah menyediakan laman khusus ponsel HMD yang bisa diakses di tautan berikut ini.

Laman HMD Repair Hub ini menawarkan baterai pengganti seharga 20 Euro (Rp 348.274), port pengisian daya seharga 15 Euro (Rp 261.206), panel belakang seharga 3 Euro (Rp 52.241), layar seharga 40 Euro (Rp 696.549), dan lain-lain.

Dengan demikian, berbagai komponen smartphone yang mudah rusak bisa diganti secara mandiri.

Yang perlu dicatat, baterai HMD Pulse Plus Business Edition dapat mempertahankan setidaknya 80 persen dari kapasitas aslinya (5.000 mAh), setelah 800 siklus pengisian daya. Artinya, baterai ini baiknya baru diganti setelah penggunaan beberapa tahun.

HMD Pulse Plus Business Edition dirancang sesuai dengan pedoman Android Enterprise Recommended, sehingga membawa teknologi keamanan perusahaan dengan autentikasi biometrik, enkripsi, dan penghapusan data dari jarak jauh (remote wipe).

Penyiapan (setup) ini bisa dilakukan oleh departemen IT perusahaan sebelum karyawan membuka kotak penjualan ponsel itu.

Semua data di smartphone nantinya disimpan di platform Google Cloud yang berbasis di Uni Eropa. Penyimpanan ini dipastikan memenuhi Regulasi Perlindungan Data Umum (GDPR).

Baca juga: HMD Vibe Meluncur, HP Android Pertama Bikinan Pemilik Nokia