Intel Umumkan Chip AI Gaudi 3, Klaim Lebih Kencang dari Nvidia H100
- Nvidia selama beberapa waktu belakangan menangguk untung besar lewat penjualan chip GPU seperti seri H100 yang ditujukan untuk melatih model kecerdasan buatan (artificial intelligence, AI).
Para pemain lain di industri hardware komputer pun tak mau ketinggalan. Misalnya Intel yang pekan ini memperkenalkan produk chip AI bernama Gaudi 3.
Seperti Nvidia H100, chip baru Intel yang namanya diambil dari arsitek terkenal Antoni Gaudi tersebut ditujukan untuk training model-model AI generatif (GenAI) macam OpenAI dari ChatGPT.
Baca juga: Terungkap, Keuntungan Fantastis Nvidia dari GPU H100 yang Dijual Rp 300 Jutaan
Intel mengeklaim bahwa Gaudi 3 memiliki kinerja lebih tinggi dibanding H100, hingga 1,5 kali lebih kencang ketika menjalankan model AI. Penggunaan dayanya juga disebut dua kali lebih efisien.
Dalam laman berisi pengumuman di situsnya, Exective VP dan GM Data Center and AI Group Intel Justin Hotard mengatakan bahwa Gaudi 3 menawarkan kombinasi skalabilitas, performa, penghematan biaya, dan efisiensi energi.
"Intel Gaudi 3 menonjol sebagai alternatif GenAI yang mengetengahkan kombinasi harga dan performa, scalability sistem, dan kelebihan time-to-value," ujar Hotard.
Intel bangun ekosistem software seperti Nvidia
Calon pelanggan yang dibidik Intel lewat Gaudi 3 tak lain adalah kalangan korporat yang kini sibuk melatih AI masing-masing. Pasarannya sekarang masih dikuasai Nvidia dengan porsi sekitar 80 persen.
Berkat booming AI, harga saham Nvidia meningkat lebih dari tiga kali lipat dalam setahun terakhir, sementara saham Intel hanya naik 18 persen dalam periode yang sama.
Baca juga: Nvidia Jadi Perusahaan Paling Berharga Ketiga di Dunia, Salip Perusahaan Minyak Arab Saudi
Nvidia pun tak hanya berpangku tangan. Pabrikan yang dikenal lewat lini GPU GeForce ini pada awal 2024 telah menelurkan dua chip B100 dan B200 yang merupakan penerus H100 serta menawarkan kinerja lebih tinggi.
Salah satu rahasia kesuksesan Nvidia adalah application programming interface (API) bernama CUDA yang memungkinkan periset AI mengakses semua fungsionalitas chip GPU buatannya.
Untuk mengejar Nvidia dalam hal ini, Intel bekerja sama dengan sejumlah raksasa teknologi, termasuk Google, Qualcomm, dan ARM untuk membangun sofware open source yang bisa berjalan di semua hardware, tak hanya spesifik milik pabrikan tertentu seperti CUDA Nvidia.
Baca juga: Nvidia Akan Bangun Pusat AI di Indonesia Senilai Rp 3 Triliun, Lokasi di Solo
"Kami membangun eksosistem software yang terbuka, sehingga Anda bisa membuat sendiri solusi yang Anda butuhkan, tidak dipaksa memilih salah satu," ujar SVP networking group Intel, Sachin Katti, seperti dihimpun KompasTekno dari CNBC, Jumat (12/4/2024).
Selain Gaudi 3, Intel juga berencana memproduksi chip AI hasil rancangan perusahaan lain di pabriknya sendiri di Ohio, Amerika Serikat, yang rencanaya mulai beroperasi di 2027 atau 2028.
Terkini Lainnya
- Nvidia Akan Bangun Pusat AI di...
- Qualcomm Klaim Snapdragon X Elite Lebih...
- Meta Umumkan Fitur Baru AI untuk...
- Apple Rela Bayar Hampir Rp 800...
- Industri PC Catat Pertumbuhan, Didorong oleh...
- Bos YouTube Peringatkan OpenAI soal Penggunaan...
- Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa...
- Pabrik Chip Terbesar Kembali Beroperasi Setelah...
- Honor Pad 9 Pro Meluncur, Tablet dengan Layar 144 Hz dan Baterai Jumbo
- Cara Hapus Followers Instagram yang Tidak Diinginkan
- Oppo A60 Resmi dengan Layar Jumbo dan Baterai Fast Charging 45 Watt
- ByteDance Lebih Pilih Tutup TikTok daripada Dijual ke Amerika
- Jadwal MPL S13 Pekan Ini, 26-28 April, Kesempatan RRQ Hoshi untuk Bangkit
- Smartphone Honor 200 Lite Meluncur, Bawa Kamera Utama 108 MP
- Login WhatsApp di iPhone Kini Lebih Mudah, Tak Perlu Masukkan Kode OTP
- Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite (2024): Harga dan Spesifikasi
- iQoo Watch, Smartwatch Perdana iQoo Kembaran Vivo Watch 3, Ini Spesifikasinya
- Netizen Kecewa, Indonesia "Menggema" di Medsos X Korea Selatan
- Menerka Misi Tersembunyi Lawatan Bos Apple ke Indonesia, Vietnam, dan Singapura
- Ramai di Medsos, Kode-kodean dengan Dua Huruf di Keyboard QWERTY, Begini Cara Mainnya
- 7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya
- Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6 Rilis Juli di Paris?
- WhatsApp Siapkan Fitur Telepon Tanpa Simpan Nomor
- ByteDance Lebih Pilih Tutup TikTok daripada Dijual ke Amerika
- Xiaomi Redmi Pad Pro Meluncur, Tablet 12 Inci dengan Snapdragon 7s Gen 2
- Smartphone Xiaomi Redmi Turbo 3 Meluncur dengan Snapdragon 8s Gen 3
- TikTok Notes, Inikah Aplikasi "Pembunuh" Instagram?
- Bos Google Pamer Foto Gerhana Matahari Pakai HP Pixel, Sebagus Apa?
- Moto G04s Diam-diam Meluncur dengan Kamera 50 MP dan Layar 90 Hz