cpu-data.info

- Pasar smartphone di Indonesia pada 2023 masih lesu. Firma riset International Data Corporation (IDC) merilis laporan terbaru tentang kondisi pangsa pasar dan pengiriman HP (handphone) di Indonesia per 2023.

Dalam laporan tersebut, total pengiriman smartphone di Indonesia pada 2023 adalah 34,6 juta unit, atau turun sebesar 1,2 persen dari periode tahun sebelumnya atau Year-on-Year (YoY).

Sebelumnya pada 2022, total pengiriman smartphone di Indonesia mencapai 35 juta unit. Menurut IDC, penurunan ini disebabkan karena lemahnya permintaan pasar, terutama yang terjadi pada pertengahan pertama 2023.

Baca juga: 10 HP Terlaris di Dunia Sepanjang 2023 Versi Counterpoint

IDC dalam laporan terbarunya juga menjabarkan daftar vendor-vendor smartphone yang menguasai pasar di Indonesia per 2023. Dari daftar tersebut, HP Samsung merajai pasar Indonesia dengan 20 persen pangsa pasar.

Di urutan kedua dan ketiga, bertengger vendor HP Oppo dan Vivo yang masing-masing menguasai 19,1 persen dan 16,2 persen pangsa pasar.

Kemudian di posisi keempat dan kelima masing-masing adalah Xiaomi dan Transsion yang masing-masing menguasai 14,8 persen dan 13,1 persen.

Sementara itu, vendor HP lainnya yang tidak disebut di atas (others) memiliki 16,7 persen pangsa pasar. Untuk lebih jelasnya, kondisi pangsa pasar dan pengiriman smartphone di Indonesia pada 2023 bisa dilihat pada tabel dari IDC di bawah ini.

IDC Tabel pangsa pasar dan pengiriman smartphone di Indonesia pada 2023.

Dari tabel itu, diketahui tiga vendor HP peringkat teratas sama-sama mengalami penurunan pertumbuhan dari periode tahun sebelumnya. Sementara itu, HP Transsion mengalami peningkatan pertumbuhan YoY sebesar 38,9 persen.

Baca juga: HP Android Vs iPhone, Mana yang Lebih Banyak Pemakainya?

Meski pasar smartphone di Indonesia secara keseluruhan pada 2023 masih lesu, terdapat tren positif yang terjadi. Riset IDC menunjukkan segmen smartphone harga tinggi (lebih dari Rp 9 juta) mengalami pertumbuhan YoY 78 persen, dengan didominasi oleh Apple dan Samsung.

Namun, sebaliknya, segmen HP kelas menengah (sekitar Rp 3 juta - Rp 9 juta) mengalami penurunan pertumbuhan YoY 14,9 persen, dengan masih didominasi oleh OPPO.

Sementara itu, pertumbuhan segmen HP kelas bawah (kurang dari Rp 3 juta) relatif datar, hanya turun 0,3 persen, setelah turun 19,9 persen pada YoY di tahun lalu.

Kemudian, segmen HP 5G juga terdapat tren positif di pasar Indonesia pada 2023. IDC mencatat terdapat peningkatan pertumbuhan YoY HP 5G di Indonesia sebesar 31,5 persen, dengan didominasi oleh Samsung.

Tren positif pasar smartphone di Indonesia juga tercatat pada kuartal IV-2023. Pada kuartal tersebut, terdapat 9 juta unit smartphone yang berhasil dikirim ke Indonesia. Angka itu meningkat 6,1 persen dari periode yang sama di tahun 2022.

IDC Tabel pangsa pasar dan pengiriman smartphone di Indonesia pada Q4 2023.

Melihat kondisi pasar ini, IDC memperkirakan pasar smartphone di Indonesia akan terus tumbuh pada 2024, meski kecil. IDC melihat hambatan pertumbuhan pasar di tahun ini bakal datang dari berbagai berbagai faktor seperti ketidakstabilan kondisi politik dan ekonomi.

“Ketidakpastian dari pemerintahan baru ditambah ketegangan geopolitik dan perlambatan ekonomi global akan terus menjadi hambatan,” kata Vanessa Aurellia, Associate Market Analys IDC Indonesia, dikutip dari laman resmi IDC, Jumat (23/2/2024).

Baca juga: Menjajal HP Lipat Vivo X Fold 2 dan X Flip Langsung di Toko Resmi Vivo China

Selain itu, Vanessa juga melihat jika tahun ini bakal terdapat perubahan pasar smartphone seperti adanya siklus penggantian HP yang lebih lama dan peningkatan pangsa segmen smartphone dengan harga lebih tinggi.

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno. Caranya klik link #. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.