Kesan Menggenggam Oppo Reno 11 Pro 5G, Desain Makin Cantik dan Mewah
- Oppo Reno 11 Pro 5G yang menjadi suksesor dari Oppo Reno 10 Pro 5G, resmi meluncur di Indonesia pada 8 Januari lalu.
Jika dilihat dari bagian depan, ponsel terbaru Oppo ini sebenarnya tampak serupa dengan pendahulunya. Namun, apabila dilihat dari belakang, Oppo Reno 11 Pro 5G kini memiliki desain yang lebih cantik dan mewah.
Pasalnya, Oppo kini membalut bagian cangkang ponsel tersebut dengan lapisan desain 3D Etching. Dengan desain ini, bagian punggung ponsel akan memiliki tekstur sedikit kesat dan bertekstur.
Selain itu, pengalaman menggenggam ponsel juga akan lebih nyaman, lantaran lapisan punggung ponsel tak terlalu licin, dan punggung ponsel juga akan selalu bersih karena bekas sidik jari tak akan mudah menempel.
Perlu diingat bahwa desain seperti ini hanya bisa ditemui di Oppo Reno 11 Pro 5G varian Pearl White. Varian warna ini memiliki desain hiasan abstrak yang dijuluki Oppo dengan "Natural Aesthetic".
Baca juga: Otak Oppo Reno 11 5G Series Versi Indonesia Beda dengan China, Ini Alasannya
Kembali lagi ke varian warna Pearl White, uniknya, motif abstrak yang ada di punggung Oppo Reno 11 Pro 5G varian ini akan terlihat seperti hologram apabila cangkang ponsel dilihat dari sudut berbeda.
Selain cangkangnya, desain modul kamera Oppo Reno 11 Pro 5G juga kini lebih besar dan tampil ciamik.
Kini, susunan kamera di ponsel terbaru Oppo itu dimuat dalam dua lingkaran besar. Kedua lingkaran besar ini dimuat dalam sebuah modul lonjong yang lebih besar dari modul kamera Oppo Reno 10 Pro 5G.
Meski tampil cantik, modul kamera ini sedikit menonjol dan tidak rata dengan punggung ponsel. Artinya, ponsel akan agak mengganjal ketika perangkat diletakkan di permukaan yang rata seperti meja.
Layar lega dan terang
Layar dengan panel AMOLED ini memiliki bentuk melengkung (3D Curved) di sisi kiri dan kanannya, sehingga area pandang layar akan lebih leluasa.
Berkat layar 3D Curved, Oppo mengeklaim ponsel ini nyaris tanpa tepi (bezel-less) dengan rasio layar ke bodi mencapai sekitar 93 persen.
Layar yang luas ini juga berkat penempatan punch hole yang diposisikan di bagian tengah atas layar.
Selain lega, layar ini juga cukup terang dengan tingkat kecerahan mencapai 950 nit. KompasTekno sempat menjajal memakai layar ponsel ini di bawah sinar matahari terik, dan konten di dalam layar bisa dibilang masih dapat dilihat dengan cukup baik.
Terkini Lainnya
- Tablet Oppo Pad 3 Pro Meluncur Global dari Bali, Dilengkapi AI
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- 3 Cara Blokir Telepon Spam di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- YouTube Gaming Recap 2024 Dirilis, Kilas Balik Tontonan Game Sepanjang Tahun
- Oppo Find X8 Resmi di Indonesia, HP Pertama dengan Dimensity 9400
- Oppo Find X8 Pro Resmi dengan Tombol Kamera "Quick Button", Ini Harganya di Indonesia
- Suasana Peluncuran Global Oppo Find X8 Series di Bali, Dihadiri Undangan dari Berbagai Negara
- Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A16 5G di Indonesia
- Oppo Gandeng Merek Fesyen Paris Maison Kitsune, Bikin Casing Find X8 Series
- YouTube Music "2024 Recap" Dirilis, Rangkum Lagu yang Sering Diputar Mirip Spotify "Wrapped"
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- Bukti Kuat Motorola Bakal "Comeback" ke Pasar Ponsel Indonesia
- Beda Smart TV, Android TV, dan Google TV, Kenali sebelum Beli
- Oppo Find X8 Rilis Global Hari Ini di Bali, Begini Cara Nonton Peluncurannya
- Asus Vivobook 14 Resmi di Indonesia, Laptop Rp 7 Jutaan untuk Mahasiswa
- Galaxy AI di Samsung S24 Dipastikan Dukung Bahasa Indonesia
- Pengguna X Twitter di Android Kini Bisa Telepon dan Video Call
- Perbandingan Spesifikasi Samsung Galaxy S24 Ultra dan Galaxy S23 Ultra
- Alasan Samsung S24 dan S24 Plus Pakai Chip Exynos 2400, Bukan Snapdragon 8 Gen 3