6 Jam Mencoba "Coral Island", Game Simulasi ala "Harvest Moon" Buatan Indonesia
- Studio game asal Yogyakarta Stairway Games meluncurkan permainan Coral Island di platform PC (Steam dan Microsoft Store), Xbox Series X/S, dan PlayStation 5 (PS5) pada 15 November.
Game ini juga dapat dinikmati secara gratis bagi pelanggan layanan Xbox Game Pass atau PC Game Pass.
Coral Island bisa dikatakan mirip seperti seri game Harvest Moon yang populer di kalangan gamer. Sebab, Coral Island merupakan simulasi kehidupan singleplayer yang memungkinkan pemain bercocok tanam, beternak, dan berinteraksi dengan berbagai karakter nonpemain (NPC) dalam game.
Namun, game buatan Indonesia ini memiliki sejumlah fitur yang membedakan, mulai dari jumlah karakter yang lebih banyak, fitur menyelam ke laut untuk merevitalisasi terumbu karang, elemen budaya Indonesia, hingga teks (subtitle) berbahasa Indonesia.
KompasTekno berkesempatan untuk mencoba Coral Island di PC dan sudah memainkan game ini selama enam jam. Berikut ini deretan fitur yang kami temukan di Coral Island, diikuti dengan impresi kami.
Leluasa membuat karakter
Pantauan kami, ada sekitar 56 gaya rambut yang bisa dipilih oleh pengguna, seperti gaya botak, rambut panjang, dan bahkan mohawk. Kami menyukai variasi rambut ini, apalagi ditambah pilihan warna yang boleh diatur sesuka hati.
Jadi, warna tidak dibatasi menjadi kuning, merah, biru, dan seterusnya. Stairway Games mengajak pengguna untuk memilih sendiri saturasi, tone, dan kecerahan untuk rambut.
Hal ini juga berlaku bagi warna kulit, jadi pengguna bisa saja membuat karakter berwarna biru seperti suku Na'vi, dari seri film Avatar karya James Cameron.
Kekurangannya adalah pilihan pakaian yang bisa digunakan karakter, yang kurang lebih sama seperti yang terlihat pada gambar di atas, tetapi dikemas dengan warna yang beda. Namun, nantinya pengguna bisa membeli pakaian sendiri saat bermain.
Baca juga: Game Coral Island Buatan Indonesia Kumpulkan Dana Rp 23 Miliar, Ini Kuncinya
Membersihkan lahan dan bercocok tanam
Gamer bakal mendapatkan satu rumah dilengkapi lahan pertanian yang sangat luas nan berantakan. Rumah tersebut kecil tetapi bisa direnovasi ke depannya dengan berbagai furnitur.
Sementara itu, lahan pertanian pengguna mencakup banyak bebatuan, rerumputan, pepohonan, dan sampah.
Nah, pengguna pun selanjutnya akan membersihkan lahan tersebut dengan peralatan yang diberikan, misalnya kapak untuk pohon, beliung untuk batu, dan sabit untuk rumput serta sampah.
Lahan yang bersih bisa digunakan untuk bertani dan beternak, tetapi untuk awal game pengguna baru diajak untuk bertani. Adapun biji-bijian untuk bertani bisa dibeli dari toko Starlet Town, dengan mata uang dalam game bernama "Coral Coins".
Coral Coins diperoleh dari penjualan hasil panen, beternak, memancing, menangkap serangga, dan aktivitas lainnya.
Masing-masing biji memiliki harga beli, harga jual, dan waktu tumbuh yang berbeda. Setiap harinya, pengguna harus menyirami biji-bijian tersebut dengan air, kecuali jika hujan.
Sistem ini pastinya sangat familier bagi pemain yang pernah menjajal game bertani seperti Harvest Moon dan Stardew Valley. Jadi, kami tidak mengalami kesulitan saat mempelajari tutorial Coral Island.
Terkini Lainnya
- AWS Luncurkan Server Virtual Baru, "Pelatih" AI yang Lebih Tangguh
- AWS Umumkan Amazon Nova, AI "Multimodal" Pesaing Google Gemini dan GPT-4V
- Xiaomi Bikin Chipset Smartphone Sendiri untuk Tahun Depan?
- Jangan Lengah, Ini Ciri-ciri Spam Chat WhatsApp Penipuan
- Ciri-ciri Spam DM di Instagram dan Cara Mengatasinya
- Cara Ganti Background Video Call WhatsApp dengan Mudah
- Arti DM, Istilah yang Sering Muncul di Media Sosial untuk Kirim Pesan
- Threads Sesumbar Dapat 1 Juta Pengguna Baru Tiap Hari
- Netizen Indonesia Habiskan Waktu Nonton TikTok Terlama di Dunia
- Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini Mengundurkan Diri dari Jabatan
- Apple Music Replay 2024 Dirilis, Rekap Musik Paling Sering Didengar Sepanjang Tahun
- Tips dan Trik biar Hasil Foto dan Video Flexing Lari Makin Maksimal
- Belanja Elektronik Orang Indonesia Naik 4 Persen pada Triwulan III-2024
- AWS Umumkan Chip Generative AI Trainium3
- Investasi Apple di Indonesia Bertambah Jadi Rp 15 Triliun?
- Aplikasi Tinder Rombak Tampilan, Memulai Obrolan Jadi Lebih Gampang
- Survival Stage PUBG Mobile PMGC 2023 Dimulai Hari Ini, 3 Tim Indonesia Bertanding
- Steam Diskon Game PC hingga 90 Persen di Autumn Sale 2023, Ini Daftarnya
- Insta360 Ace dan Ace Pro Meluncur, Duo Kamera Aksi Pesaing GoPro
- Bocoran Spek Samsung Galaxy M55, Tak Pakai Exynos seperti M54