Jaringan Kabel Fiber MNC Vision Dibeli Asianet Rp 2,42 Triliun
- PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) selaku pemilik layanan TV kabel MNC Play, resmi menjual sebagian aset jaringan infrastruktur fiber to the home (FTTH), kabel dan infrastruktur fixed broadband kepada PT Asianet Media Teknologi.
Sementara pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MKM) atau subscriber MNC Play, dialihkan kepada PT Indosat Tbk (ISAT). Selanjutnya, Indosat akan menggunakan jaringan yang dibeli Asianet itu untuk menggelar layanan fiber to the home (FTTH), Indosat HiFi.
Penjualan sebagian aset jaringan infrastruktur FTTH, kabel dan infrastruktur fixed broadband kepada PT Asianet Media Teknologi itu dilaporkan Kontan dan dikutip KompasTekno, mencapai nilai Rp Rp 2,42 triliun.
Baca juga: Indosat Resmi Akuisisi MNC Play
Pada tahap pertama, Asianet telah membayar Rp 876,86 miliar kepada IPTV pada 15 November 2023 lalu, dan sisanya akan dibayar Asianet secara bertahap.
Menurut Direktur Utama MNC Vision Networks, Ade Tjandra, penjualan aset jaringan dan pelanggan MNC Play ini membuat mereka fokus dalam layanan IPTV.
"Kami tidak terlalu menyentuh bisnis infrastruktur karena bukan DNA MNC Vision. Pada saat ini, peluang terbuka berkolaborasi dengan IOH (Indosat Ooredoo Hutchison) dan Asianet," jelas Ade saat dihubungi Kontan, Senin (20/11).
Meski jaringan dan pelanggan dialihkan, namun Ade menegaskan bahwa pihaknya tidak seutuhnya melepas MNC Play. MNC Vision akan tetap fokus ke bisnis video konten dan televisi protokol internet alias IPTV.
"Ke depannya, kami akan melakukan kolaborasi dengan product bundling. Jadi transaksi ini tidak berhenti di jual dan beli daripada aset dan pelanggan," pungkas Ade.
Migrasi pelanggan
Untuk pelanggan MNC Play sendiri, mingrasi ke Indosat HiFi ditargetkan selesain pada semester I 2024.
Pelanggan MNC Play yang dipindahkan ke Indosat sekitar 330.000, dan tersebar di beberapa kota, mulai dari Jabodetabek, Bandung, Medan, Semarang dan Surabaya.
Baca juga: Mengenal Jaringan Kabel Bawah Laut, Jalan Tol Internet Dunia
Layanan FTTH Indosat sendiri mulai dikenalkan akhir 2022 lalu, dengan nama Indosat HiFi, melengkapi portofolio layanan fix mobile convergence (FMC) perusahaan.
Layanan FTTH Indosat hadir untuk menyasar segmen perumahan dan perkantoran. Saat diluncurkan, jangkauan jaringan FTTH HiFi Indosat diklaim mencapai lebih dari 20.000 homepass.
President Director & Chief Executive OfficerIndosat Ooredoo Hutchison (IOH), Vikram Sinha menargetkan IOH dapat memperoleh 10 persen pangsa pasar FTTH di Indonesia pada tahun 2026.
Terkini Lainnya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- Cara Edit Foto Background Merah untuk Daftar SIPSS 2025, Mudah dan Praktis
- AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Sudah Ada di iPhone
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Game Windows Lenovo Legion Go Punya "FPS Mode", Sulap Controller Jadi Mouse
- Bocoran Tanggal Rilis Samsung Galaxy S24, Meluncur Lebih Awal?
- Tecno Spark 20C Rilis dengan Fitur "Dynamic Island" ala iPhone
- Mediatek Dimensity 8300 Resmi, Chipset HP Kelas Menengah Pertama yang Dukung Generative AI
- Drama 3 Hari Sam "ChatGPT" Altman, Dipecat OpenAI Direkrut Microsoft