Keliling Lab Kesehatan Huawei Sambil Main Ping Pong Lawan Robot
SHENZHEN, - Perusahaan teknologi asal China, Huawei, memiliki laboratorium kesehatan yang berisi fasilitas kebugaran. Fasilitas kebugaran ini digunakan untuk menguji fitur atau perangkat wearable kesehatan terbaru mereka, seperti smartwatch dan smartband.
Laboratorium kesehatan ini dibangun di atas lahan seluas 4.680 meter persegi yang terletak di Danau Songshan, Dongguan, China. Fasilitas ini didirikan pada 2021, dan memakan investasi sebesar 200 juta yuan atau sekitar Rp 448 miliar.
KompasTekno berkesempatan mengunjungi laboratorium kesehatan ini untuk memenuhi undangan Huawei, Kamis (14/9/2023). Pantauan KompasTekno, laboratorium ini tampak mirip gelanggang olahraga, namun punya banyak fasilitas canggih.
Baca juga: Gelang Pintar Huawei Band 8 Resmi di Indonesia, Ini Harganya
Laboratorium ini terdiri dari tiga lantai. Lantai paling dasar menjadi tempat untuk menguji dan melakukan simulasi fitur-fitur kesehatan di smartband dan smartwatch yang tengah dirancang.
Di lantai dasar ini ada beberapa tempat simulasi olahraga seperti simulasi renang, simulasi golf, hingga wall climbing. Terdapat juga track lari, lapangan basket, dan lapangan bulu tangkis.
Di tempat inilah Huawei melakukan pengujian fitur atau perangkat wearable baru yang sedang dirancang. Untuk melakukan pengujian perangkat atau fitur baru, Huawei mengambil sampel dari ribuan orang.
KompasTekno pun berkesempatan untuk mencoba salah satu simulasi ini.
Fasilitas yang kami sambangi adalah tempat simulasi tenis meja atau ping pong. Tempat ini digunakan untuk mengambil data kesehatan pengguna saat bermain tenis meja, seperti detak jantung, jumlah tarikan nafas per menit, serta perkiraan kalori yang dibakar selama olahraga.
Dalam proses pengambilan data, sampel akan bermain ping pong melawan robot. Robot ini akan bergerak secara otomatis, sesuai perintah yang diinput oleh operator. Robot ini bisa diatur tingkat kesulitannya.
Menurut penjelasan operator yang kami temui, dalam sekali pengujian sampel robot ini bisa melakukan sebanyak 500 kali "ayunan tangan". Sample yang diuji, harus bisa mengembalikan bola yang "ditepok" oleh robot tersebut.
Huawei mengambil sampel dari berbagai rentang usia, gender, dan tingkat kesulitan.
Data yang dikumpulkan dari ribuan sampel ini nantinya akan dikalkulasi dan diolah, untuk melihat apakah fitur atau perangkat yang diuji bisa menampilkan data yang akurat secara konsisten.
Baca juga: TWS Huawei FreeBuds SE 2 Resmi di Indonesia, Harga Rp 599.000
Pantauan KompasTekno, Robot penguji tersebut dapat menepok dan menempatkan bola dengan akurat, layaknya manusia.
Selain tenis meja melawan robot, ada pula tempat simulasi untuk olahraga lain seperti golf, renang, hingga wall climbing.
Menurut pihak Huawei, laboratorium ini merupakan bagian dari investasi besar perusahaan di bidang kesehatan dan teknologi digital. Saat ini, Huawei mengeklaim ada lebih dari 5 juta pengguna telah bergabung dengan program penelitian Huawei.
Terkini Lainnya
- Tecno Spark Go 1 Lebih Murah, tapi Internet Lebih Kencang dari Spark 30C
- Menggenggam Galaxy A35 Varian Awesome Lemon, Apa Bedanya dengan Galaxy A55?
- 10 Cara Mengatasi WhatsApp Web Tidak Berfungsi
- Cerita Sigi Wimala Jadikan Huawei GT 5 Pro Asisten Saat Main Golf
- 7 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Beli Printer Baru
- Tecno Spark 30C Bisa Dibeli mulai 10 Oktober 2024, Harga Rp 1 Jutaan
- Arti Kata “Exsaid”, Bahasa Gaul yang Lagi Ramai di Media Sosial
- 60 Link Download Twibbon HUT Ke-79 TNI dan Cara Buat Sendiri via Canva
- Fitur Baru WhatsApp, WA Status Kini Bisa Di-like dan "Mention"
- Apple Rilis iOS 18.0.1, Perbaiki Layar iPhone 16 Tak Responsif
- 2 Cara Backup WhatsApp di Android dengan Mudah agar Chat Tidak Hilang
- CEO Apple Tim Cook Tambah Kaya Rp 777,4 Miliar
- 3 Fitur Huawei Watch GT 5 Series yang Baru Rilis di Indonesia, Ada Pemantau Kesehatan Mental
- Gerhana Matahari Diam-diam Muncul di Google Saat “Googling” Kata Ini
- Microsoft Office 2024 Resmi Rilis, Tak Perlu Berlangganan
- Tak Perlu "Mod", Game Starfield di PC Akan Dapat Fitur DLSS
- Jadwal MPL S12 Hari Ini, Kamis 14 September, Duel Penting Aura Fire Vs Bigetron Alpha
- Sony Rilis Update untuk PlayStation 5, Ada Dukungan Dolby Atmos
- Pengalaman Baru, Baca dan Balas WhatsApp Pakai Layar Depan Galaxy Z Flip 5
- MacOS Sonoma Bisa Diunduh 26 September, Ini Daftar Mac yang Kebagian