Waspada! Ransomware Terus Merajalela dan Ini Rekomendasinya (Bagian II - Habis)

SEPERTI yang telah kita ketahui sebelumnya bahwa serangan ransomware telah menimbulkan risiko serius terhadap reputasi dan operasional perbankan syariah Indonesia.
Penulis merekomendasikan dua langkah utama dalam mengantisipasi serangan ransomware apapun tipenya.
Baca juga: Waspada! Ransomware Terus Merajalela dan Ini Rekomendasinya (Bagian I)
Langkah pertama, yaitu perlunya penguatan dan perbaikan di bidang IT, baik dari sisi Digital Management Talent, maupun dari sisi IT Governance yang di dalamnya termasuk mencakup Data Governance dan Security Governance yang praktis dan implementable.
Penguatan Digital Talent Management perusahan secara keseluruhan, terutama di bidang IT Security sangat diperlukan guna memastikan kecukupan dan kelengkapan organisasi IT Security dan pemenuhannya serta meningkatkan kapabilitas analisa keamanan dengan keberadaan security data scientist.
Pada 2022 lalu, memang ada kenaikan jumlah cybersecurity professional dengan total sekitar 4,66 Juta secara global atau meningkat 11 persen (YoY).
Namun, secara global, bidang cybersecurity masih kekurangan SDM hingga sebesar 3,42 juta orang merujuk riset “The 2022 ISC2 Cybersecurity Workforce Study”.
Di Amerika Serikat saja, terdapat lebih dari 700.000 lowongan pekerjaan di bidang cybersecurity yang tidak terisi, menurut data dari Cybersecurity Ventures.
Apalagi di Indonesia, masih terus kekurangan tenaga ahli keamanan siber hingga saat ini. Hasil survei SecLab BDO Indonesia terhadap talenta TI di Indonesia menunjukkan, hanya 1 dari 10 lulusan teknologi yang berminat mendalami keamanan siber.
Padahal, pada pasar kerja global 2025, Indonesia membutuhkan 6 juta pekerja di keamanan siber dan 1 juta pekerja pada perlindungan privasi.
Sementara itu, penguatan IT Governance, yang di dalamnya termasuk mencakup Data Governance dan Security Governance yang praktis dan implementable sangatlah diperlukan.
Beberapa hal yang terkait di antaranya, yaitu perusahaan harus dapat selalu memastikan apakah SDLC dilakukan secara lengkap, bagaimana security health check dilakukan secara rutin dan menyeluruh mulai dari hal-hal kecil serta pentingnya memiliki DRP (Disaster Recovery Procedure) yang selalu update dan diuji secara berkala.
Selain itu, perlu dilakukan pengukuran data governance maturity level perusahaan secara rutin. Data governance maturity level perusahaan diharapkan minimal dapat mencapai level 4 dari skala 5 di semua control objective.
Pastikan pengawasan data governance ini berjalan dengan integrasi man-machine (integrasi people dengan AI).
Pastikan juga pengawaan keamanan database, data warehouse, datalake, dan data mart dengan disertai selalu back up data, secure backup, dan test restoration.
Langkah kedua yang juga cukup penting dalam mengantisipasi serangan ransomware, yaitu perlu adanya penggunaan AI Tools seperti FDS (Fraud and Security Detection System).
Terkini Lainnya
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- xAI Luncurkan Grok 3, Chatbot AI Pesaing ChatGPT dan DeepSeek
- Waspada! Ransomware Terus Merajalela dan Ini Rekomendasinya (Bagian I)
- Jadwal Pertandingan "eFootball 2023" Tim Indonesia di IESF 2023
- Indonesia Kirim Wakil di Kompetisi E-sports IESF 2023 Cabang "Tekken 7", Ini Jadwalnya
- Jadwal Tim Indonesia Dota 2 di IESF 2023, Besok Mulai Main
- Jadwal Grand Final "PUBG Mobile" PMSL SEA Fall 2023 Hari Ini, 5 Tim Indonesia Main