Smartphone Ini Punya Baterai 8.150 mAh, Bisa Tahan 18 Hari

- Produsen ponsel asal China, Ulefone Mobile, meluncurkan smartphone Android terbarunya yang bernama Power Armor X11. Ponsel ini merupakan pelengkap dari Power Armor X11 Pro yang sudah dirilis lebih dulu pada September 2022.
Sama seperti "saudaranya", ponsel ini ditujukan bagi para pengguna aktif yang sering beraktivitas di luar ruangan. Bahkan, pengguna tak perlu repot-repot mengisi daya baterai perangkat ini setiap saat.
Sebab, Ulefone menyematkan baterai jumbo dengan kapasitas 8.150 mAh di power Armor X11. Ulefone mengeklaim baterai sebesar ini memungkinkan ponsel tahan selama 18,5 hari (444 jam) ketika dinyalakan dalam mode siaga (standby).
Ketika ponsel dengan baterai bongsor ini dipakai untuk berkomunikasi, maka perangkat tersebut diklaim kuat hingga 44 jam. Ulefone juga mengeklaim ponsel ini kuat hingga 12 jam ketika dipakai menonton video terus menerus, serta 10 jam ketika dipakai untuk bernavigasi.
Baca juga: HP Wajib Pakai Baterai Lepas-Pasang di Eropa
Dalam pemakaian normal, Ulefone menyebut bahwa ponsel ini bisa dipakai hingga 4 hari dalam sekali pengisian daya.
Tidak disebutkan apakah Power Armor X11 mendukung teknologi pengisian daya cepat atau tidak.
Namun, Ulefone menyebut bahwa ponsel berbaterai 8.150 mAh ini bisa digunakan untuk mengisi daya perangkat lain, alias dipakai sebagai power bank, via kabel USB tipe-C dengan kecepatan pengisian daya 5 watt.
Tahan di segala kondisi

Selain baterainya diklaim cukup awet, Ulefone juga menyebut bahwa Power Armor X11 tahan dipakai di segala kondisi.
Pasalnya, smartphone ini memiliki desain layaknya perangkat tahan banting, di mana sekeliling bingkai dan cangkangnya dihiasi dengan lapisan pelindung kasar (rugged) yang mengusung tekstur karbon yang berserat.
Adapun tingkat ketahanan ponsel ini sudah teruji dan mendapatkan sertifikat MIL-STD-810H. Artinya, ponsel ini kuat dipakai di kondisi cuaca ekstrem, tingkat kelembapan tinggi, tekanan udara rendah, tahan terhadap benturan ekstrem, dan lain sebagainya.
Masih soal ketahanan, Ulefone juga mengeklaim Power Armor X11 sudah mendapatkan sertifikasi tahan debu dan air dengan IP rating IP68 dan IP69K.
Baca juga: 20 Aplikasi di Smartphone yang Paling Boros Baterai
Nah, meski ponsel ini dilapisi dengan material rugged, Ulefone mengeklaim bahwa Power Armor X11 tak seperti ponsel rugged pada umumnya yang tebal dan berat.
Sebab, smartphone ini diklaim cukup kecil, tipis, dan ringan untuk dipakai dan dibawa kemana-mana. Di atas kertas, Power Armor X11 memiliki dimensi mencapai 158 mm x 76,7 mm x 19,3 mm dengna bobot 330 gram.
Spesifikasi dan harga Power Armor X11

Ponsel ini dibekali dengan dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 16 MP (f/1.8) dan kamera depth sensor yang resolusinya tidak disebutkan. Di bagian depan, terdapat kamera selfie 5 MP (f/2.2) yang diletakkan di bagian atas layar atau "dahi" ponsel.
Pada sektor performa, Ulefone Power Armor X11 ditenagai dengan chipset Mediatek Helio A22 yang dipadukan dengan RAM 4 GB dan media penyimpanan (storage) 32 GB. Jika storage dirasa kurang, pengguna bisa memakai kartu microSD dengan kapasitas hingga 256 GB.
Fitur pendukung lain yang ada di Ulefone Power Armor X11 mencakup NFC, audio jack 3.5 mm, Bluetooth 5.0, konektivitas 4G, Face Unlock, serta sistem operasi Android 13 yang dipoles dengan tampilan antarmuka Stock Android.
Di pasar global ponsel ini sudah bisa dibeli di situs resmi Ulefone dengan harga 150 dollar AS atau setara dengan Rp 2,2 juta, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gizchina, Selasa (20/6/2023).
Terkini Lainnya
- Mencoba MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Joystick RGB
- Cara Pakai WhatsApp Bisnis buat Promosi UMKM
- Cara Buat Kartu Ucapan Ramadan 2025 untuk Hampers lewat Canva
- Databricks Ekspansi ke Indonesia: Buka Potensi AI dan Pengelolaan Data
- GPU Nvidia RTX 5070 Ti Mulai Dijual di Indonesia, Ini Harganya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Google Bawa Fitur ala Circle to Search ke iPhone
- Microsoft Umumkan Muse, AI untuk Bikin Visual Video Game
- Chatbot AI Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Perbedaan Spesifikasi iPhone 16 Vs iPhone 16e
- Nasib Produk AI Facebook Meta, Ditinggal Peneliti dan Tidak Diundang Gedung Putih
- Instagram Channel Resmi di Indonesia, Ini Cara Membuatnya
- ExpertBook P1412 Kantongi TKDN 25 Persen, Laptop Pertama Asus Rakitan Indonesia
- [POPULER TEKNO] - Eropa Bakal Wajibkan HP Pakai Baterai Lepas-Pasang | Game RP Lagi Viral di TikTok, Apa Itu?
- Asus Kini Incar Laptop Segmen Bisnis di Indonesia