Setelah 30 Tahun, Windows Akhirnya Bisa Buka File RAR Tanpa Aplikasi Pihak Ketiga
- Setelah 30 tahun, Windows 11 akhirnya bakal mendukung file berformat RAR (.rar) secara bawaan dalam waktu dekat. Artinya, pengguna bakal bisa membuat dan membuka file RAR langsung di PC, tanpa perlu menginstal software tambahan apapun, seperti WinRAR.
Kehadiran dukungan file .rar di Windows 11 ini diumumkan langsung oleh Chief Product Officer Windows, Panos Panay.
"Kami telah menambahkan dukungan bawaan untuk format arsip tambahan, termasuk tar, 7-zip, rar, gz, dan banyak lainnya menggunakan proyek sumber terbuka libarchive," tulis Panos di sebuah postingan di blog Windows.
Microsoft mengungkapkan bahwa dukungan file RAR dan lainnya itu bakal hadir lewat pembaruan Windows 11 akhir minggu ini.
Baca juga: Pengguna iPhone Akhirnya Bisa Berkirim Pesan via iMessage di Windows 11
Dengan format RAR, pengguna bisa memperkecil ukuran file sehingga lebih praktis dan dapat membuat proses transfer data menjadi lebih cepat.
File RAR sendiri pertama kali diluncurkan sekitar tahun 1993. Ketika itu, Microsoft tengah rajin-rajinnya merilis versi Windows terbaru, seperti Windows 3.1 (1992), Windows 95 (1995), Windows 98 (1998), Windows ME (2000), Windows XP (2001), dan seterusnya.
Baca juga: Update Windows 11, Pengguna Bisa Akses Bing Lebih Cepat
Namun, Microsoft tak kunjung menambahkan dukungan file RAR secara bawaan di Windows. File RAR baru hadir di Windows sekitar tahun 1995. Itu juga berkat kelahiran program WinRAR.
Sejak 28 tahun lalu hingga sekarang, WinRAR menjadi salah satu program pihak ketiga yang paling populer di-download dan diinstal untuk membuat atau mengekstraksi file RAR di PC Windows.
Program WinRAR sebenarnya juga berbayar. Pengguna diberikan masa coba selama 40 hari, lalu harus membayar biaya lisensi.
Nah, baru 30 tahun setelah kelahiran file RAR atau 28 tahun setelah kehadiran WinRAR, Microsoft akhirnya memastikan bahwa Windows 11 bakal mendukung file RAR, 7-zip, dan GZ secara bawaan, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari blog Windows, Rabu (24/5/2023).
Terkini Lainnya
- Pabrikan Chip AI yang Pendirinya Orang Indonesia Kini Lebih Kaya daripada Intel
- Game Fortnite Punya Mode Baru, Lima Lawan Lima seperti Counter-Strike
- HP Realme C75 Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Seberapa Akurat Smartwatch untuk Olahraga dan Pantau Kesehatan?
- Sejarah Emoji: Dari Ikon Sederhana hingga Bahasa Universal dalam Chatting
- Membidik Obyek Wisata di Kota Canggih Chongqing China dengan Tecno Camon 30 Premier 5G
- 4 Cara Menonaktifkan Download Otomatis di WhatsApp buat Hemat Memori, Mudah
- Ramai Meme Chill Guy di Media Sosial, Begini Arti dan Asal-usulnya
- Arti Istilah “We Listen We Don’t Judge” yang Ramai di Media Sosial
- Sekian Ketebalan iPhone 17 Air, Tertipis Sepanjang Sejarah iPhone?
- Mantan Karyawan Tipu Apple Rp 2,4 Miliar, Pakai Modus Sumbangan Palsu
- Nvidia Investasi di Vietnam, Bangun Pusat Pengembangan AI
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- OpenAI Akhirnya Rilis Sora, AI Pembuat Video dari Teks
- Sejarah YouTube, Berawal dari Situs Kencan Online hingga Dibeli Google
- Microsoft Bawa Asisten Pribadi Copilot ke Windows 11, Mirip Cortana tapi Lebih Cerdas
- iQoo Neo 8 Pro Resmi, HP Snapdragon 8 Gen 1 Harga Rp 6 Jutaan
- [POPULER TEKNO] Pesan WhatsApp Kini Bisa Diedit Setelah Dikirim | Serangan Balik China ke Amerika, Chip Buatan AS Haram Dipakai
- Pertama Kali, Peluncuran Ponsel Lipat Menghadirkan Pop-Up Store dan Dihadiri Ratusan Sosialita hingga Selebritas
- Apple Ungkap Statistik App Store, dari Jumlah Aplikasi hingga Unduhan